Mahasiswa di Makassar Gantung Diri, Diduga karena Urusan Asmara

Jasad KM pertama kali ditemukan oleh rekannya

Makassar, IDN Times - Sesosok lelaki ditemukan tewas dalam keadaan tergantung di dalam rumah, di Jalan Kesadaran I, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sabtu (7/3) petang.

Kapolsek Panakkukang Kompol Jamal Faturakhman mengatakan, informasi temuan orang gantung diri dilaporkan oleh rekan mendiang, serta warga setempat. Penemuan mayat sekitar pukul 17.00 Wita.

"Ditemukan korban dugaan bunuh diri dengan cara gantung diri," kata Jamal kepada wartawan di Makassar, Sabtu (7/3) malam.

Baca Juga: 12 Jam Pencarian, Kakek yang Tenggelam di Danau Ditemukan 

1. Mendiang berstatus mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Makassar

Mahasiswa di Makassar Gantung Diri, Diduga karena Urusan AsmaraAparat Polsek Panakkukang mengamankan lokasi korban gantung diri. IDN Times/Polsek Panakkukang

Jamal menjelaskan, jasad lelaki berinisial KM, 24 tahun, pertama kali ditemukan oleh rekannya, yang tinggal bersama di rumah tersebut. Lokasi bunuh diri merupakan rumah kontrakan.

KM diketahui merupakan seorang mahasiswa di salah satu kampus swasta di Kota Makassar. Saat ditemukan, leher KM masih terlilit seutas tali.

"Teman korban ini awal mulanya mencoba mengetuk pintu dan jendela rumah. Tapi tidak juga dibuka. Akhirnya jendel dicungkil dan melihat korban dalam keadaan tergantung," Jamal menjelaskan.

2. Polisi memeriksa empat orang saksi

Mahasiswa di Makassar Gantung Diri, Diduga karena Urusan AsmaraAparat Polsek Panakkukang mengamankan lokasi korban gantung diri. IDN Times/Polsek Panakkukang

Mendapatkan laporan tersebut, aparat Polsek Panakkukang, berkoordinasi dengan tim Inafis Biddokkes Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sulsel langsung bergegas ke tempat kejadian perkara. Polisi juga langsung mengumpulkan data dan keterangan dari sejumlah saksi.

Jamal menyebut, saat ini penyidik tengah memeriksa intensif empat orang saksi. Semuanya adalah rekan korban, terdiri dari tiga wanita dan seorang lelaki.

"Salah satu yang kita periksa itu diketahui merupakan mantan kekasih dari si korban ini," kata Jamal.

Jasad KM dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk diperiksa lebih lanjut. Sementara keempat rekannya, masih diperiksa di Polsek Panakkukang.

3. Diduga, bunuh diri dipicu persoalan asmara

Mahasiswa di Makassar Gantung Diri, Diduga karena Urusan AsmaraAparat Polsek Panakkukang mengamankan lokasi korban gantung diri. IDN Times/Polsek Panakkukang

Polisi masih mencari tahu penyebab KM bunuh diri. Menurut pemeriksaan awal, KM nekat mengakhiri hidupnya karena persoalan asmara dengan mantan kekasih.

"Modus dugaan sementara terhadap kasus gantung diri ini, dikarenakan ada chat dari korban kepada mantan pacarnya ini. Dia karena sakit hati, melihat mantan pacarnya ini dengan pacarnya yang sekarang," ungka Jamal.

Polisi juga masih berkoordinasi dengan pihak keluarga mendiang KM, yang diketahui berasal dari Kabupaten Luwu Timur.

Judul artikel berita ini sebelumnya adalah 'Mahasiswa di Makassar Gantung Diri, Diduga karena Urusan Asmara.' Judul itu dan sebagian isi artikel kami koreksi karena tidak akurat.

Dengan begitu, kesalahan telah kami perbaiki. Mohon maaf atas kekeliruan tersebut serta ketidaknyamanan yang ditimbulkan. Terima kasih.

Depresi bukanlah persoalan sepele. Jika Anda merasakan tendensi untuk melakukan bunuh diri, atau melihat teman atau kerabat yang memperlihatkan tendensi tersebut, amat disarankan untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa.
Saat ini, tidak ada layanan hotline atau sambungan telepon khusus untuk pencegahan bunuh diri di Indonesia. Kementerian Kesehatan Indonesia pernah meluncurkan hotline pencegahan bunuh diri pada 2010. Namun, hotline itu ditutup pada 2014 karena rendahnya jumlah penelepon dari tahun ke tahun, serta minimnya penelepon yang benar-benar melakukan konsultasi kesehatan jiwa.
Walau begitu, Kemenkes menyarankan warga yang membutuhkan bantuan terkait masalah kejiwaan untuk langsung menghubungi profesional kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah Sakit terdekat.
Kementerian Kesehatan RI juga telah menyiagakan lima RS Jiwa rujukan yang telah dilengkapi dengan layanan telepon konseling kesehatan jiwa:
RSJ Amino Gondohutomo Semarang(024) 6722565
RSJ Marzoeki Mahdi Bogor(0251) 8324024, 8324025
RSJ Soeharto Heerdjan Jakarta(021) 5682841
RSJ Prof Dr Soerojo Magelang(0293) 363601
RSJ Radjiman Wediodiningrat Malang(0341) 423444
Selain itu, terdapat pula beberapa komunitas di Indonesia yang secara swadaya menyediakan layanan konseling sebaya dan support group online yang dapat menjadi alternatif bantuan pencegahan bunuh diri dan memperoleh jejaring komunitas yang dapat membantu untuk gangguan kejiwaan tertentu.

Baca Juga: Mobil dan Motor Terbakar saat Bentrok Geng Motor dan Warga di Makassar

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya