Profil Jamaluddin Jompa, Rektor Terpilih Unhas Periode 2022-2026

Punya segudang pengalaman di bidang ekologi kelautan

Makassar, IDN Times - Jamaluddin Jompa terpilih sebagai Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas) Periode 2022-2026. Dalam pemilihan yang berlangsung di Ruang Senat Lantai 2 Gedung Rektorat pada Kamis siang (27/1/2022), ia berhasil mengumpulkan 11 dari 25 suara  (44 persen) milik Majelis Wali Amanat (MWA).

Dekan Sekolah Pascasarjana tersebut unggul atas dua kontestan lain yakni Dekan Fakultas Kedokteran Prof. Budu (9 suara) dan Farida Patittingi (5 suara) yang juga Dekan Fakultas Hukum.

Lantas, seperti apa sepak terjang Jamaluddin Jompa sebelum terpilih menjadi orang nomor satu Kampus Merah? Berikut IDN Times menyusunnya dari berbagai sumber.

1. Lahir di Takalar, tapi sering pindah sekolah mengikuti sang ayah

Profil Jamaluddin Jompa, Rektor Terpilih Unhas Periode 2022-2026Salah satu bakal calon rektor Universitas Hasanuddin periode 2022-2026, Prof. Jamaluddin Jompa, saat mengikuti hari pertama asesmen psikologis di Hotel Claro Makassar, Senin 11 Oktober 2021. (Dok. Direktorat Komunikasi Universitas Hasanuddin)

Jamaluddin Jompa lahir di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, pada 8 Maret 1967. Lantaran sang ayah adalah anggota Kodim, maka tak heran Jamaluddin kecil kerap berpindah-pindah sekolah. Mulai dari SD di Sampeang, Kabupaten Bulukumba, dari kelas 1 hingga 3. Masuk kelas 4 SD, ia menuju SD 13 Pinrang. Beberapa bulan berselang, ia kembali pindah, kali ini ke Desa Paria yang masih berada dalam wilayah Pinrang.

Pinrang jadi tempat Jamaluddin remaja menghabiskan bangku sekolah menengah. Masing-masing SMP 2 Pinrang kemudian SMA 243 Pinrang (kini SMA 1 Pinrang). Selepas lulus masa putih abu-abu di tahun 1985, ia hijrah ke Makassar dan menjadi mahasiswa Jurusan Perikanan Universitas Hasanuddin. Jamaluddin menyelesaikan pendidikan S1 pada 1989.

Namun, catatan kariernya cukup unik. Ia diangkat menjadi dosen sejak 1987, atau dua tahun sebelum lulus. Pada 1994, ia mengambil program master Marine Biology di McMaster University Kanada, dan lulus 1996. Dan jenjang program doktoral ia tempuh di James Cook University, Australia.

2. Penelitiannya berfokus pada bidang ekologi kelautan dan biota laut

Profil Jamaluddin Jompa, Rektor Terpilih Unhas Periode 2022-2026Dekan Pascasarjana Universitas Hasanuddin yakni Jamaluddin Jompa saat menyerahkan berkas sebagai bakal calon rektor periode 2022-2026 pada Rabu 18 Agustus 2021. (Dok. Direktorat Komunikasi Universitas Hasanuddin)

Selama menjadi dosen, Jamaluddin juga membangun reputasi sebagai pakar di bidang biologi terumbu karang dan ekologi pesisir. Penelitiannya selama tiga dekade belakangan memang berkutat pada masalah pelestarian biota laut.

Karena fokus studinya, maka jabatan yang ia emban tak jauh dari hal tersebut. Mulai dari Direktur Pusat Penelitian dan Pengembangan Laut, Pesisir, dan Pulau-pulau Kecil Universitas Hasanuddin, Ketua Kelompok Penasihat Ilmiah untuk Komite Koordinasi Nasional CTI (Coral Triangle Initiative), Anggota Dewan Coral Triangle Center (CTC), serta Anggota Komisi Nasional untuk Penilaian Stok Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Jamaluddin sempat didapuk sebagai anggota sekaligus ketua pertama organisasi Akademi Ilmuwan Muda Indonesia (ALMI) saat didirikan pada 2015 silam. Dan yang terbaru, ia juga pernah berkiprah di pemerintahan pusat. Jamaluddin pernah menduduki posisi Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Wahyu Sakti Trenggono untuk bidang ekologi kelautan.

Baca Juga: Jamaluddin Jompa Mendaftar sebagai Bakal Calon Rektor Unhas

3. Punya delapan tugas utama selama lima tahun ke depan

Profil Jamaluddin Jompa, Rektor Terpilih Unhas Periode 2022-2026Dekan Pascasarjana Universitas Hasanuddin yakni Jamaluddin Jompa (tengah) saat menyerahkan berkas sebagai bakal calon rektor periode 2022-2026 pada Rabu 18 Agustus 2021. (Dok. Direktorat Komunikasi Universitas Hasanuddin)

Jamaluddin berambisi mengembangkan Unhas sesuai potensi yang dimiliki. Ia mengibaratkan Kampus Merah sebagai kapal yang harus melaju kencang.

"Saya melihat Unhas ini sebagai sebuah kapal besar, yang memiliki potensi beragam dan unggul. Saya ingin membawa kapal ini berlayar lebih cepat untuk mencapai tujuan bersama," tutur pria 54 tahun itu saat mendaftar sebagai bakal calon rektor pada Agustus 2021.

Dalam pemaparan visi-misi sebelum pemungutan suara, ada delapan hal yang bakal jadi fokusnya. Antara lain pendidikan berkarakter dan unggul, penelitian yang berdaya saing tinggi, hilirisasi pengabdian masyarakat, serta mewujudkan sistem IT yang terintegrasi, komprehensif dan saling sinkron.

Lalu mewujudkan kampus modern-ramah lingkungan-inklusif, SDM berkarakter dan berkualitas, meningkatkan kelembagaan PTN-BH yang mandiri, memastikan Unhas dapat bersaing dengan lainnya, plus membawa nama kampus kian unggul pada ranah nasional dan internasional.

Baru dilantik pada 22 April mendatang, Jamaluddin masih bisa mematangkan segala rencana untuk lima tahun ke depan. Semoga Kampus Merah semakin berjaya di bawah nahkoda Prof Jamaluddin Jompa.

Baca Juga: [BREAKING] Jamaluddin Jompa Terpilih jadi Rektor Baru Unhas

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya