[BREAKING] Mogok Kerja, Ribuan Buruh Demo di Kantor Gubernur Sulsel  

Demonstrasi terkait penolakan RUU Omnibus Law Cilaka

Makassar, IDN Times - Ribuan buruh di Kota Makassar, yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Menolak (Geram) Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja, berunjuk rasa di depan Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Jalan Urip Sumoharjo, Kecamatan Panakkukang, Rabu (11/3).

Buruh yang tergabung bersama mahasiswa dan elemen masyarakat lainnya, berunjuk rasa sebagai respon atas penolakan mereka terhadap Rancangan Undang-Undang Omnibus Law Cilaka yang diajukan pemerintah.

"Kawan-kawan hari ini memilih untuk mogok kerja karena kenapa? Kami ingin menyampaikan aspirasi, bentuk penolakan terhadap Ombibus Law ini yang secara konkret mengancam kehidupan buruh," kata Juru Bicara Geram Andi Malanti di sela unjuk rasa.

Unjuk rasa ribuan buruh dimulai dari Kawasan Industri Makassar (KIMA), tempat di mana perusahaan umummya buruh ini bekerja. Buruh bergabung dengan sejumlah elemen mahasiswa hingga masyarakat sipil lainnya di depan Kantor Gubernur Sulsel.

Hingga pukul 13.46 Wita, buruh masih bernegosiasi dengan pejabat pemerintah agar bisa menemui dan berdialog Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah. Aksi unjuk rasa ribuan buruh dikawal ketat ratusan aparat keamanan yang berjaga di gerbang kantor Gubernur Sulsel.

Baca Juga: 1451 Polisi Kawal Demonstrasi Tolak Omnibus Law di Makassar  

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya