IMUN, RINDU hingga DILAN, 6 Akronim Unik Paslon Pilkada di Sulsel

Cara ampuh agar mudah diingat oleh para pemilih

Makassar, IDN Times - Pesta demokrasi pemilihan kepala daerah atau Pilkada Serentak 2020 kembali bergulir setelah sempat ditunda karena pandemik COVID-19. Sebanyak 270 daerah, dengan rincian 9 provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota, bakal memilih pemimpin daerah untuk lima tahun ke depan.

Pendaftaran kandidat telah dilakukan, nomor urut pun sudah diundi. Mulai 26 September lalu, para peserta Pilkada akan berkampanye secara terbatas dan menjabarkan visi misi. Tahapan tersebut berakhir pada 5 Desember.

Salah satu taktik mereka dalam memperkenalkan diri adalah membuat akronim nama pasangan. Ada sekadar singkatan, namun lebih sering membentuk sebuah kata. Akronim inilah yang tertera di spanduk, selebaran, dan iklan mereka.

Muncul pertanyaan: apa ada akronim yang menarik? Nah, berikut ini IDN Times merangkum beberapa yang unik dari seluruh daerah yang menggelar pilkada di Sulawesi Selatan.

1. DILAN (Pilwalkot Makassar)

IMUN, RINDU hingga DILAN, 6 Akronim Unik Paslon Pilkada di SulselPasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rizal (kanan) dan Fadli Ananda (kiri) memberikan keterangan pers usai mendaftar sebagai calon kepala daerah di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (4/9/2020). (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Membuka daftar pendek ini adalah "DILAN", akronim dari pasangan peserta Pilwalkot Makassar yakni Syamsu Rijal (Calon Wali Kota) dan Fadli Ananda (Calon Wakil Wali Kota).

Nama Dilan tentu identik dengan tokoh utama serial novel karya Pidi Baiq. Dilan, pemuda SMA yang romantis bukan main itu, kian populer setelah diperankan Iqbal Ramadhan dalam adaptasi layar lebarnya.

Citra Dilan yang sangat anak muda coba diadaptasi oleh pasangan nomor urut 3 tersebut. Deng Ical dan Dokter Fadli terlihat kompak mengenakan jaket denim pada beberapa foto mereka.

2. IMUN (Pilwalkot Makassar)

IMUN, RINDU hingga DILAN, 6 Akronim Unik Paslon Pilkada di SulselPasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Irman Yasin Limpo (kedua kiri) dan Andi Zunnun Nurdin Halid (kedua kanan) memberikan keterangan pers usai mendaftar sebagai calon kepala daerah di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (4/9/2020). (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Masih dari Pilwalkot Makassar 2020, ada "IMUN" yang dipilih pasangan Irman Yasin Limpo (IYL) dan Andi Zunnun Nurdin Halid.

Akronim tersebut selama ini lebih dikenal sebagai istilah dalam dunia kesehatan, yakni sistem kekebalan tubuh terhadap penyakit. Imunitas pun jadi hal krusial di masa pandemik seperti sekarang.

Diusung oleh Golkar, PKS dan PAN, pasangan nomor urut 4 ini seolah menyiratkan bahwa menjaga kondisi tubuh tetap perhatian utama, kendati sibuk dengan agenda pertemuan terbatas, sama seperti tiga pasangan calon lain di Pilkada Makassar.

3. Tahfidz (Pilbup Maros)

IMUN, RINDU hingga DILAN, 6 Akronim Unik Paslon Pilkada di SulselPasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Maros, Andi Tajerimin Nur (paling kiri) dan Havid S. Pasha (paling kanan), saat berkunjung ke Dusun Carangki, Desa Lekopancing, Kecamatan Tanralili, Kabupaten Maros, pada hari Senin (28/9/2020). (Facebook.com/Tim Pemenangan Tajerimin)

Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Maros, Andi Tajerimin Nur dan Havid S. Pasha, memilih "Tahfidz" untuk panggilan mereka.

Kendati lebih dikenal sebagai sebutan untuk penghafal kitab suci Al-Quran, Tahfidz dalam perbendaharaan istilah bahasa Arab berakar dari kata "hafazha" (حفظ) yang berarti arti "menghafal, menjaga atau memelihara."

Visi-misi religius pun kental dari pasangan nomor urut 1 tersebut. Salah satu program unggulan jika mereka terpilih pengadaan beasiswa untuk penghafal Al-Quran. ada juga penyediaan biaya bantuan hukum, subsidi iuran BPJS, dan bantuan modal untuk UMKM.

4. Matahari (Pilbup Luwu Utara)

IMUN, RINDU hingga DILAN, 6 Akronim Unik Paslon Pilkada di SulselPasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Utara, Muhammad Thahar Rum (empat dari kanan) dan Rahmat Laguni (lima dari kiri) dalam acara deklarasi pencalonan pada Selasa (1/9/2020). (Facebook.com/Muh. ThaharRum)

Dari Maros, kita menuju Luwu Utara (Lutra). Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Lutra dalam Pilkada 2020, Muhammad Thahir Rum dan Rahmat Laguni, memilih akronim "Matahari" sebagai nama andalan.

Thahar Rum sebelumnya menjadi Wakil Bupati petahana, sedang Rahmat Laguni adalah annggota DPRD Luwu Utara. Mendapat nomor urut 3, keduanya diusung oleh Nasdem, PKB, dan Perindo.

Baca Juga: Peluang IMUN di Pilkada Makassar: Perpaduan Klan Limpo-Nurdin Halid

5. Semua peserta Pilbup Tana Toraja

IMUN, RINDU hingga DILAN, 6 Akronim Unik Paslon Pilkada di SulselPengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon peserta pemilihan Bupati & Wakil Bupati Tana Toraja tahun 2020 digelar KPU Kabupaten Tana Toraja di Hotel Grand Metro Permai, Kamis (24/09/2020). (Dok. KPU Kabupaten Tana Toraja)

Seluruh calon Bupati dan Wakil Bupati Tana Toraja dalam Pilkada 2020 punya akronim unik, terutama saat dilafalkan. 

Pasangan nomor urut 1, Theofilus Allorerung dan Zadrak Tombeg, mengangkat panggilan "The-Za". Theofilus pernah menjabat Bupati Tana Toraja periode 2010-2015, sementara Zadrak adalah seorang dokter spesialis anak lulusan Universitas Hasanuddin. 

Pasangan nomor urut 2, Nicodemus Biringkanae dan Victor Datuan Batara, memilih akronim "Ni-Vi". Keduanya adalah Bupati-Wakil Bupati petahana sejak tahun 2016.

Sedang pasangan omor urut 3, Albertus Patarru dan John Diplomasi, menyingkat nama menjadi "Al-John". Albertus menduduki jabatan Direktur Komersial di perusahaan galangan kapal nasional. Adapun John Diplomasi dikenal sebagai tokoh penggerak koperasi di Tana Toraja. 

6. RINDU (Pilbup Toraja Utara)

IMUN, RINDU hingga DILAN, 6 Akronim Unik Paslon Pilkada di SulselYosia Rinto Kadang (tengah) dan Yonathan Pasodung (kiri) saat menuju KPU Kabupaten Toraja Utara untuk mendaftarkan diri sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati dalam Pilkada Toraja Utara 2020, Kamis (10/9/2020). (Facebook.com/Rinto Yosia)

Terjun ke kontestasi politik pemimpin Toraja Utara, pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Yosia Rinto Kadang dan Yonathan Pasodung, memilih akronim yang manis: "RINDU". Keduanya diusung oleh Hanura dan Nasdem.

Yosia Rinto dikenal publik sebagai Wakil Bupati petahana sejak 2016. Sang wakil sendiri pernah duduki posisi Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI Jakarta dari tahun 2013 hingga 2015.

Baca Juga: Diusung Koalisi Pelangi, DILAN Percaya Diri Menangkan Pilkada Makassar

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya