Kepala BPKH Makassar Meninggal Saat Rapat dengan Menhub

Terkena serangan jantung saat tengah presentase

Makassar, IDN Times - Kepala Balai Pemantapan Kawasan Hutan (BPKH) Wilayah VII Makassar Syafri meninggal dunia saat rapat dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Kantor Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, di Makassar, Kamis (26/9). Rapat membahas persiapan pembebasan lahan rel kereta api Sulsel.

Baca Juga: Menapaki Jejak Sejarah Kereta Api di Sulawesi Selatan

1. Syafri meninggal saat tengah presentase

Kepala BPKH Makassar Meninggal Saat Rapat dengan MenhubDok. iDN Times/Istimewa

Syafri terkena serangan jantung saat tengah mempresentasekan lahan hutan di Kabupaten Barru dan Kabupaten Pangkep. Selain Menteri Budi Karya, rapat itu juga dihadiri Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, Kepala Kejaksaan Tinggi Sulsel Firdaus Dewilmar, akademisi, serta pejabat lingkup Kemenhub.

"Saya balik karena ada yang ngorok. Dia sudah tidak bicara lagi," kata Dekan Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin Prof Farida Patinggi, salah seorang saksi di lokasi.

Jenazah Syafri kini dibawa ke rumah duka di Jalan Racing Center Kecamatan Panakkukang Makassar. Belum ada keterangan kapan dan di mana dia bakal dimakamkan.

2. Menhub dan Gubernur sempat memberi pertolongan pertama

Kepala BPKH Makassar Meninggal Saat Rapat dengan MenhubIDN Times/Aan Pranata

Saat Syafri terkena serangan jantung, peserta rapat langsung bergegas memberi pertolongan pertama. Termasuk Menteri Budi dan Gubernur Sulsel.

Tak lama berselang Syafri langsung dilarikan ke Rumah Sakit Ibnu Sina menggunakan mobil Patroli Polda Sulsel. Lokasi rumah sakit tak jauh dari Kantor Kejati, di Jalan Urip Sumoharjo. Namun, nyawanya tidak terselamatkan.

3. Menhub pimpin doa usai rapat

Kepala BPKH Makassar Meninggal Saat Rapat dengan MenhubIDN Times/Surya Aditya

Rapat evaluasi soal persiapan pembebasan lahan kereta api praktis terhenti sementara saat Kepala BPKH meninggal. Namun setelah dilarikan ke rumah sakit, rapat kembali dilanjutkan. Usai rapat, Menteri Budi memimpin doa bersama untuk almarhum.

Rapat evaluasi di Kejati Sulsel digelar untuk percepatan pengadaan lahan kereta api Trans Sulawesi. Dalam kegiatan itu, lembaga manajemen aset negara juga menyerahkan persetujuan pembayaran tanah kepada Dirjen Perkeretaapian Kemenhub.

"Kami mengucapkan duka yang mendalam. Semoga almarhum mendapat tempat di sisi Allah SWT," ucap Menhub.

Baca Juga: 10 Potret Dampak Kemarau Panjang di Sulawesi Selatan

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya