Pohon Besar Tumbang di Makassar Timpa Dua Pemotor

- Pohon besar tumbang di depan Makodam XIV/Hasanuddin, menimpa dua pemotor dan menyebabkan luka-luka
- Tumbangnya pohon diduga karena cuaca buruk, hujan deras membuat akar tidak mampu menopang beban
- Arus lalu lintas mengalami kemacetan parah, petugas DLH dan Makodam turut membantu evakuasi dan pengaturan lalu lintas
Makassar, IDN Times - Sebuah pohon besar tumbang di Jalan Urip Sumoharjo, tepat di depan Markas Komando Daerah Militer (Makodam) XIV/Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (1/4/2025).
Pohon yang roboh itu menimpa dua orang pemotor yang tengah melintas dan menyebabkan kedua korban mengambil luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit.
1. Hujan deras diduga penyebab pohon tumbang

KBO Sat Lantas Polrestabes Makassar, AKP Sufirman, mengatakan penyebab utama tumbangnya pohon tersebut diduga karena cuaca buruk.
Hujan deras yang mengguyur Makassar sore itu membuat akar pohon tidak mampu menopang beban dan akhirnya roboh. "Faktor cuaca, apalagi cuaca sore hari ini hujan," ujar Sufirman kepada awak media.
2. Korban dibawa ke rumah sakit

Sufirman mengungkapkan, dua orang pengendara sepeda motor yang sedang berboncengan yang tertimpa pohon harus segera dilarikan ke rumah sakit.
"Informasi tadi ada dua (orang) pengendara sepeda motor, namun keduanya sudah dibawa ke rumah sakit Ibnu Sina," ucapnya.
Akibat insiden ini, kata Sufirman, arus lalu lintas di Jalan Urip Sumoharjo mengalami kemacetan parah terutama dari arah Flyover menuju Jalan Perintis Kemerdekaan
"Terjadi perlambatan dari arah timur ke barat," kata Sufirman.
3. DLH Makassar evakuasi pohon tumbang

Petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Makassar segera dikerahkan untuk mengevakuasi pohon yang tumbang. Mereka menggunakan senso untuk memotong batang pohon menjadi bagian kecil agar lebih mudah dipindahkan.
Sementara itu, petugas lalu lintas dan provos dari Makodam turut membantu mengatur arus kendaraan yang tersendat akibat insiden tersebut.
Hingga berita ini ditulis, kondisi kedua korban masih dalam perawatan medis, sementara arus lalu lintas mulai kembali normal setelah proses evakuasi selesai.