Dua Petani Poso Dibunuh, Satu Dipenggal, Pelaku Diduga MIT

Satgas Madago Raya mengejar pelaku dan menyisir area TKP

Poso, IDN Times - Dua petani warga Desa Kalimago, Kecamatan Lore Timur, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah ditemukan meninggal, Selasa (11/5/2021). Polisi menduga mereka dibunuh kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) yang dipimpin Ali Kalora.

Salah satu korban tewas ditemukan dengan kepala terpenggal. Sedangkan satu korban lain meninggal dengan luka senjata tajam di leher.

Baca Juga: Waduh! Jejak Kelompok MIT Poso Ali Kalora Menghilang

1. Pembunuhan terjadi pada Selasa pagi

Dua Petani Poso Dibunuh, Satu Dipenggal, Pelaku Diduga MITIlustrasi teroris (IDN Times/Mardya Shakti)

Menurut laporan yang diterima polisi, korban masing-masing diidentifikasi bernama Papa Dewi dan Nenek Ubad. Kepala Bidang Humas Polda Sulteng Kombes Didik Supranoto mengatakan, peristiwa pembunuhan terhjadi di area perkebunan warga. Menurut laporan saksi mata, kejadiannya sekitar pukul 7.30 Wita.

“Kejadian itu lokasinya diperkebunan dan jauh dari pemukiman,” kata Didik saat dihubungi, Selasa.

2. Saksi melihat ada lima orang pelaku

Dua Petani Poso Dibunuh, Satu Dipenggal, Pelaku Diduga MITIDN Times/Cije Khalifatullah

Didik mengatakan, menurut keterangan saksi mata, awalnya tiga orang petani tengah duduk santai di sebuah pondok perkebunan di Desa Kalimago. Tiba-tiba datang kelompok berjumlah lima orang mendekati petani itu.

Saksi kemudian melarikan diri dihampiri kelompok itu. Namun dua petani lain ditemukan meninggal. Polisi menduga pelaku pembunuhan merupakan kelompok MIT sesuai keterangan saksi yang lolos.

“Karena saksi mengatakan pada saat didatangi, dilihat salah satu DPO MIT sesuai poster, yaitu Qatar,” ucap Didik.

3. Satgas Madago Raya dikerahkan ke lokasi kejadian

Dua Petani Poso Dibunuh, Satu Dipenggal, Pelaku Diduga MITPoster berisi daftar DPO anggota MIT di Poso (ANTARA FOTO/Basri Marzuki)

Usai kejadian, Satgas Madago Raya bersama unsur TNI dan Polri langsung turun ke lokasi. Petugas mencari pelaku dan menyisir area di sekitar lokasi pembunuhan. 

Didik menyatakan warga setempat kini dalam kondisi aman, dan situasi desa kondusif.

Baca Juga: Kapolda Sulteng Sebut Kelompok MIT Poso Melemah Pascakontak Tembak

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya