Mahasiswi UMI Makassar Meninggal saat Ikut Diklatsar

Mapala UMI bantah lembaganya menggelar Diklatsar

Makassar, IDN Times - Widya Krisnawati (19) meninggal saat ikut pendidikan dan latihan dasar (Diklatsar) di Dusun Masale, Desa Tompobulu Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Sabtu akhir pekan lalu.

Mahasiswi Universitas Muslim Indonesia (UMI) ini awalnya ikut pembukaan Diklatsar di Camba pada 3 Juli lalu kemudian menuju beberapa kecamatan dan desa di Maros. Menurut Kepala Polisi Sektor Tompobulu Iptu Aswan Habi, korban sempat dibangunkan oleh temannya bernama Helni. "Sempat bangun tapi tertidur lagi di situ langsung sesak nafas sehingga dibantu pernafasan dan akhirnya menghembuskan nafas terakhir," kata Aswan beberapa waktu lalu.

1. Jenazah akhirnya dibawa ke Puskesmas Tompobulu

Mahasiswi UMI Makassar Meninggal saat Ikut DiklatsarPixabay.com

Setelah meninggal di tempat, lanjut dia, warga setempat melaporkannya ke Polsek Tompobulu. Di situ anggota yang piket langsung mendatangi lokasi kejadian lalu membawa jenazah ke Puskesmas Tompobulu.

"Jasadnya langsung dibawa pulang ke kampung halamannya Sengkang," tutur dia.

Baca Juga: Beda, KKN Mahasiswa Unhas Dalami Kerusakan DAS Penyebab Banjir Besar

2. Tidak diautopsi karena keluarga tidak setuju

Mahasiswi UMI Makassar Meninggal saat Ikut Diklatsar(Ilustrasi meninggal) IDN Times/Sukma Shakti

Meski begitu, Aswan mengaku tidak mengetahui jelas penyebab kematiannya. Pasalnya hasil penyelidikan pihak Puskesmas tidak ditemukannya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

"Pihak keluarga tidak setuju jika jasad korban di autopsi," ucap dia.

3. Mapala UMI membantah pihaknya yang melakukan Diklatsar

Mahasiswi UMI Makassar Meninggal saat Ikut DiklatsarIDN Times/Istimewa

Bahrum, pengurus harian Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) UMI Makassar membantah jika mahasiswa teknik yang meninggal akibat ikut Diklatsar lembaganya.

"Bukan kami yang melakukan Diklatsar," ucap dia.

Dia mengatakan bahwa di kampus UMI banyak organisasi kemahasiswaan termasuk mahasiswa pecinta alam.

Oleh karena itu harus dijelaskan detail siapa yang menggelar kegiatan tersebut. Khusus Mapala UMI, kata Bahrum, pihaknya belum melakukan Diklatsar untuk perekrutan anggota baru.

Baca Juga: Sopir Angkot Nyaris Perkosa Penumpangnya di Kampus Unhas

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya