Sulsel Ajukan 4 Laboratorium Tambahan untuk Uji Sampel COVID-19 

Untuk mempercepat pemeriksaan sampel swab pasien corona

Makassar, IDN Times - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulawesi Selatan (Sulsel) mengajukan 4 laboratorium tambahan untuk pengujian sampel pasien yang diduga terinfeksi COVID-19. 

Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Sulsel, Ichsan Mustari mengakui pengajuan laboratorium tambahan itu dimaksudkan lantaran melihat banyaknya jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) yang menunggu hasil uji swab

"Oleh Bapak Gubernur telah mendorong untuk mengajukan 4 laboratorium. Saat ini, sudah dikirimkan surat ke Kementerian Kesehatan untuk menetapkan izinnya," ucap Ichsan saat melakukan video conference bersama awak media, Rabu (29/4).

1. Untuk mempercepat pemeriksaan sampel

Sulsel Ajukan 4 Laboratorium Tambahan untuk Uji Sampel COVID-19 Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah didampingi Bupati Soppeng Kaswadi saat meninjau laboratorium uji PCR di eks Rumah Sakit Ajjappange Soppeng, Rabu (22/4). Humas Pemkab Soppeng

Adapun keempat laboratorium tambahan yang diajukan ialah Balai Besar Veteriner di Maros, Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan serta Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit di Makassar, dan Laboratorium Kesehatan di Soppeng.

Jika pengajuan ini disetujui, maka pemeriksaan sampel terhadap pasien yang diduga terinfeksi COVID-19 bisa lebih cepat. 

"Mudah-mudahan kalau mendapatkan izin maka tentu jumlah PDP yang terfollow up semakin sedikit. Artinya tentu pasien-pasien yang dalam kondisi PDP cepat mendapatkan hasilnya sehingga statusnya juga bisa lebih cepat (diketahui)," ujar Ichsan.

2. Ada 291 PDP yang menunggu hasil pemeriksaan

Sulsel Ajukan 4 Laboratorium Tambahan untuk Uji Sampel COVID-19 IDN Times/M Faiz Syafar

Menurut data pantauan COVID-19 di Sulsel per Rabu (29/4), total kasus PDP sudah mencapai 827 kasus. Sebanyak 291 orang diantaranya masuk dalam kategori sementara menunggu hasil pemeriksaan.

Dari total data tersebut juga diketahui bahwa sudah ada 454 orang yang masuk dalam kategori non-COVID-19 atau PDP yang hasil pemeriksaan swab-nya negatif. Selain itu juga tercatat sudah ada 82 pasien PDP yang meninggal dunia.

"PDP yang meninggal ini adalah yang tidak dilakukan pengambilan pemeriksaan PCR, belum ada hasil pemeriksaan atau hasil pemeriksaannya negatif," kata Ichsan.

Baca Juga: Tiga Pasien PDP yang Meninggal di Makassar Masih Tunggu Hasil Lab

3. Sulsel sudah manfaatkan 3 laboratorium untuk deteksi COVID-19

Sulsel Ajukan 4 Laboratorium Tambahan untuk Uji Sampel COVID-19 istimewa

Sejauh ini, Sulsel telah memanfaatkan tiga laboratorium kesehatan untuk melakukan pemeriksaan spesimen COVID-19 setelah mendapatkan legitimasi dari Kemenkes. Sebab jika harus menunggu hasil tes dari Jakarta, maka akan membutuhkan waktu lama.

Adapun ketiga laboratorium itu ialah Balai Laboratorium Kesehatan Kemenkes RI di Makassar, Laboratorium RSUP dr Wahidin Sudirohusodo, dan Laboratorium RS Unhas. 

Baca Juga: 4 Kabupaten di Sulsel Ajukan Penangguhan Cicilan Bank Anggota DPRD

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya