Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Revitalisasi Balai Kota Makassar Rampung, Begini Penampakannya

Situasi Balai Kota Makassar usai direvitalisasi, Selasa (9/1/2024). IDN Times/Ashrawi Muin
Situasi Balai Kota Makassar usai direvitalisasi, Selasa (9/1/2024). IDN Times/Ashrawi Muin

Makassar, IDN Times - Revitalisasi gedung Balai Kota Makassar yang dimulai sejak 2023 lalu kini telah rampung. Tinggal menyisakan pemasangan perabotan seperti pendingin udara untuk ruangan-ruangannya.

Kepala Bidang Prasarana dan Bangunan Pemerintah Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar, Hajar Aswad, mengatakan tidak ada lagi kabel-kabel yang melintang di koridor. Ruangan-ruangan di lantai 2 juga telah selesai dikerjakan.

Hajar mengatakan ruangan-ruangan di lantai 2 ini saling tembus. Kemudian ada penambahan ruangan semacam museum galeri yan sebelumnya tidak ada.

"Ruang kerja Pak Wali juga sudah rampung. Bahkan sudah dipakai rapat oleh beliau. Di sebelah ruangan Pak Wali, ada ruang media, ada juga front office untuk terima tamu, ada museum galeri," kata Hajar, kepada IDN Times, Selasa (9/1/2024).

1. OPD yang berkantor di GTC belum dipindahkan

Situasi Balai Kota Makassar usai direvitalisasi, Selasa (9/1/2024). IDN Times/Ashrawi Muin
Situasi Balai Kota Makassar usai direvitalisasi, Selasa (9/1/2024). IDN Times/Ashrawi Muin

Meskipun pengerjaan gedung sudah rampung, namun instansi Pemkot Makassar yang sebelumnya berkantor di mal GTC, belum bisa sepenuhnya kembali ke Balai Kota. Hanya beberapa yang kembali seperti Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.

Dengan demikian, OPD-OPD Pemkot Makassar lainnya masih tetap berkantor di mal GTC. Mereka belum bisa pindah karena masih ada pengerjaan lagi untuk tower seperti yang telah direncakan tahun lalu.

"Iya masih (berkantor). Nanti kan ada lagi, masih lanjut towernya. Kita kemarin fokus di lantai 1 dan 2 heritage. Sekarang tower kita perbaiki. Bayak sekali juga sudah tidak layak," kata Hajar.

2. Perabotan ruangan belum lengkap

Situasi Balai Kota Makassar usai direvitalisasi, Selasa (9/1/2024). IDN Times/Ashrawi Muin
Situasi Balai Kota Makassar usai direvitalisasi, Selasa (9/1/2024). IDN Times/Ashrawi Muin

Sementara itu, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto, telah menggunakan ruang kerja barunya. Ke depannya, dia akan lebih banyak berkantor dan menggelar rapat di ruang kerjanya yang telah direnovasi.

Selain ruang kerja Danny, ada beberapa ruangan lain di lantai 2. Hanya saja, mebeler atau fitur-fiturnya belum sepenuhnya tersedia. Namun mebeler tua pun, kata Danny, masih dapat digunakan sehingga mebeler tua itulah yang saat ini digunakan.

Beberapa perabotan juga masih belum lengkap. Sembarii menunggu kelengkapan, OPD-OPD yang berkantor di mal GTC akan tetap di sana setidaknya hingga bulan ke depan.

"Ini juga belum ada perabotnya, belum ada AC-nya. Ini dibikin AC-nya sementara. Biro Umum mengatakan AC akan selesai 3 bulan baru bisa pindah. Tapi ada juga yang sampai satu tahun karena masih ada yang dikosongkan di atas tersendiri," kata Danny.

3. Sebagian OPD akan berkantor di MGC

Situasi Balai Kota Makassar usai direvitalisasi, Selasa (9/1/2024). IDN Times/Ashrawi Muin
Situasi Balai Kota Makassar usai direvitalisasi, Selasa (9/1/2024). IDN Times/Ashrawi Muin

Danny pun akan menentukan siapa saja kabag yang akan berkantor di sini. Termasuk pula BPKAD dan Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM sebagai ekosistem administrasi di pemerintahan.

Sementara OPD yang fokus pelayanan publik akan berkantor di MGC (Makassar Government Center) yang juga sementara dibangun. Pelayanan publik semua akan berkantor di MGC seperti Badan Pendapatan Daerah, Dinas Kesehatan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas Tata Ruang, Dinas Pariwisata, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, serta Dinas Tenaga Kerja.

"Jadi kantor-kantor yang lama kita evaluasi, kan ada BUMD yang tidak ada kantornya, itu kita mau perbaiki karena aset kita, bagaimana bisa difungsikan, ini kan bagaimana menjadi satu kesatuan. Insepktorat juga masuk," kata Danny.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irwan Idris
EditorIrwan Idris
Follow Us

Latest News Sulawesi Selatan

See More

Biaya Korban DPRD Ditanggung APBD, BPJS Apresiasi Pemkot Makassar

04 Sep 2025, 11:36 WIBNews