Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Peresmian Tol Manado-Bitung

Presiden Jokowi juga dijadwalkan pantau vaksinasi

Manado, IDN Times – Presiden Joko Widodo atau Jokowi diagendakan menggelar kunjungan kerja ke Sulawesi Utara (Sulut), pada Kamis, 24 Februari 2022. Jokowi dijadwalkan meresmikan Tol Manado Bitung Seksi 2B Danowudu-Bitung pada Jumat, 25 Februari.

Selain meresmikan jalan tol, Jokowi juga akan meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 massal di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung. Demi menyukseskan kunjungan kerja Presiden Jokowi, Kodam XIII/Merdeka tengah melaksanakan berbagai persiapan, seperti melaksanakan rapat dan apel gelar pasukan pada Selasa, 22 Februari 2022.

Kapendam XIII/Merdeka Letkol Inf. Jhonson M. Sitorus mengungkapkan pihaknya juga telah berkoordinasi dengan instansi terkait.

“Kami juga sudah mengatur titik fokus pengamanan hingga persiapan lokasi vaksinasi yang akan dituju Presiden Jokowi,” ujar Sitorus, Rabu (23/2/2022).

1. Ribuan personel TNI-Polri disiapkan terkait pengamanan

Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Peresmian Tol Manado-BitungKasrem 131/Santiago, Kolonel Inf Hengky Yuda Setiawan, memeriksa kesiapan Satgaspam VVIP di Lapangan Upacara Makorem 131/Santiago, Selasa (22/2/2022). Dok. Pendam XIII/Merdeka

Demi kenyamanan kunjungan kerja Presiden Jokowi beserta rombongan, ribuan personel dari berbagai instansi dipersiapkan. Pada Selasa, 22 Februari 2022, Kodam XIII/Merdeka mengadakan Apel Gelar Pasukan di Lapangan Upacara Makorem 131/Santiago.

“Dalam apel kemarin kami sudah mengecek kesiapan personel dan material agar pengamanan berjalan lancar,” kata Sitorus.

Ada sekitar 2.000 personel yang nantinya akan terlibat dari berbagai instansi seperti TNI, Polri, Badan SAR Nasional (Basarnas) Manado, Dinas Perhubungan (Dishub) Sulut, Dinas Pemadam Kebakaran Sulut, hingga Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sulut.

Nantinya, para personel yang termasuk dalam Satuan Tugas Pengamanan (Satgaspam) VVIP tersebut akan disebar ke seluruh rute yang akan dilalui dan titik fokus objek kunjungan kerja Presiden Jokowi.

2. Tentang Tol Manado-Bitung

Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Peresmian Tol Manado-BitungTol Manado Bitung. Dok. Jasamarga Manado Bitung

Jalan tol yang terbentang Manado-Bitung ini dibangun oleh PT Jasamarga Manado Bitung (JMB). Tol yang memiliki panjang kurang lebih 39 kilometer dibagi sebagai berikut:

·         Seksi 1 (Ring road Manado-Sukur-Airmadidi): kilometer 0-14,2

·         Seksi 2A (Airmadidi-Danowudu): kilometer 14,2-25,5

·         Seksi 2B (Danowudu-Pelabuhan Bitung): kilometer 25,5-38,823

Pada tahun 2020, Seksi 2A Tol Manado-Bitung diresmikan secara virtual oleh Presiden Jokowi dan dihadiri langsung oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Mochamad Basoeki Hadimoeljono.

Peresmian yang dijadwalkan pada Jumat (25/2/2022) menjadi kali kedua yang dilakukan oleh Presiden Jokowi. Usai peresmian kedua ini, maka Tol Manado-Bitung bisa beroperasi secara penuh.

Baca Juga: Cuaca Ekstrem, Longsor Terjadi di Sejumlah Wilayah Sulawesi Utara

3. Pemprov Sulut rencanakan aturan agar kendaraan mau lewat tol

Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Peresmian Tol Manado-BitungTarif Tol Manado-Bitung. Dok. Jasamarga Manado Bitung

Hingga kini, Pemprov Sulut, JMB, pengelola tol, hingga pihak kepolisian masih terus mencari dan merancang peraturan yang bisa mendorong para pengendara terutama bertonase besar agar melewati tol.

Pasalnya, dari target 14 ribu pengendara, paling banyak hanya 4 ribu pengendara yang mau melewati tol. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sulut, Izak Rey. Di sisi lain, kendaraan bertonase besar masih banyak yang lebih memilih melewati Jalan Nasional Manado-Bitung yang tentunya tidak memiliki kapasitas memadai.

Selain kapasitas jalan yang tidak memadai, lalu-lalang kendaraan bertonase besar juga rawan menyebabkan kecelakaan dan kemacetan di ruas Jalan Manado-Bitung. “Sebenarnya Dishub Sulut memiliki kewenangan untuk melarang kendaraan bertonase besar melalui jalan nasional tersebut. Tapi tentu sebelumnya semua kendaraan harus dipilah di jembatan timbang di Bitung yang menjadi kewenangan Kemenhub,” jelas Izak.

Dishub Sulut juga berharap pihak pengelola tol mau menurunkan tarif agar masyarakat tak ragu untuk melewati jalan tol.

Baca Juga: Gelombang Tinggi di Perairan Sulut, Nelayan Manado Tak Bisa Melaut

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya