Jenazah Pasutri Bom Gereja Katedral Dimakamkan di Luar Makassar

Makassar, IDN Times - Jenazah L dan YSF, pasangan suami istri pelaku bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, telah dimakamkan. Pemakaman dilaksanakan di Kelurahan Palantikang, Kecamatan Maros Baru, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Kabag Ops Polres Maros, Kompol Muhammad Jazardi menyebut, pemakaman pada Senin petang (29/3/2021) berlangsung aman.
"Proses pemakamannya semua sudah," kata Jazardi kepada jurnalis, usai pemakaman.
Baca Juga: Aksi Heroik Jukir Cosmas, Cegat Pelaku Bom Bunuh Diri Gereja Katedral
1. Pemakaman dikawal aparat kepolisian dan disaksikan pemerintah setempat
Jazardi mengatakan, pemakaman juga ikut disaksikan aparat pemerintah. Mulai dari lurah, camat, hingga Danramil setempat. Pemakaman dikawal ketat aparat kepolisian. Beberapa orang anggota keluarga L juga terlibat dalam pemakaman.
Informasi yang diterima kepolisian dari warga setempat, lokasi pemakaman L adalah kampung orang tuanya. Ayah L sudah meninggal dunia pada 2000 lalu.
"Tapi waktu kecil tinggal memang di Makassar sama ibunya," ungkap Jazardi.
2. Jenazah tidak sempat lagi dipulangkan ke rumahnya di Makassar
Sebelum dimakamkan, jenazah L dan istrinya tidak dibawa ke kediaman di Jalan Tinumbu , Kecamatan Bontoala Makassar. Itu disampaikan Nuraini, ketua RT setempat. Jenazah langsung dibawa dari RS Bhayangkara.
"Jadi tidak lagi dibawa ke sini langsung dikuburkan di sana (Maros)," ungkap Nuraini saat dikonfirmasi terpisah, Senin malam.
3. Polisi sempat geledah rumah pelaku
Senin pagi, tim Densus 88 Antiteror bersama tim Gegana Brimob Polda Sulsel mendatangi dan menggeledah rumah L, di Jalan Tinumbu 1. Penggeledahan merupakan bagian dari penyelidikan.
Kabid Humas Polda Sulsel Kombe E Zulpan sebelumnya menyebut, tim hingga saat ini masih terus mengejar siapa saja orang yang terlibat dalam jaringan Jemaah Ansharut Daulah (JAD) ini.
Baca Juga: Teror Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar, BIN Bantah Kebobolan