Pengin Berhenti Merokok? Peneliti Sarankan Hindari Minuman Tertentu

Bahan kimia rokok juga mengurangi kemampuan indra perasa

Makassar, IDN Times - Ada berapa banyak yang berjanji mengadopsi hidup sehat sebagai bagian dari resolusi tahun 2020? Apakah kamu salah satunya? Bagus, kok. Hidup sehat bisa bikin kamu tampak lebih segar dan energik dalam beraktivitas sehari-hari, loh.

Nah, salah satu kebiasaan yang harus kamu hentikan ketika ingin hidup sehat itu salah satunya yaitu merokok. Data WHO pada 2018 menyebut rokok adalah pemicu jutaan kasus serangan jantung di seluruh dunia.

Sementara di Indonesia, data Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kementerian Kesehatan RI tahun 2015 menyebut produk tembakau tersebut merenggut nyawa 230 ribu orang tiap tahunnya. Ngeri!

1. Pengaruh minuman yang dikonsumsi dengan rokok ternyata memiliki basis ilmiah

Pengin Berhenti Merokok? Peneliti Sarankan Hindari Minuman TertentuPixabay/Free-Photos

Tapi, sudah jadi rahasia umum kalau para perokok berat bakal susah banget buat berhenti. Aggapan tersebut dikuatkan oleh penelitian Centers for Disease Control and Prevention (Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, CDC) Amerika Serikat pada 2018 silam.

Langsung berhenti? Bagus tuh. Namun, ada kalanya rasa kecanduan datang lagi tanpa diundang. Tetapi, kalau perubahan menu minuman bisa ngebantu kamu menahan godaan?

Riset soal hubungan menu makanan/minuman yang dikonsumsi ternyata udah dilakukan oleh para peneliti di Duke University, Amerika Serikat, pada tahun 2007. Jadi, gak ada alasan lagi yang bilang kalau ini cuma sugesti, ya.

2. Kopi jadi salah satu minuman yang harus dihindari

Pengin Berhenti Merokok? Peneliti Sarankan Hindari Minuman Tertentuunsplash.com/@crystalxshaw

Penelitian tersebut menjelaskan beberapa hal. Minuman bersoda, alkohol, kola, kopi serta teh ternyata bisa bikin rokok terasa lebih nikmat. Alhasil, kamu harus menghindari jenis-jenis minuman itu ketika mulai berhenti merokok.

Yang lebih gawat, sebuah jurnal terbitan American Council on Science and Health (ACSH) pada tahun 2000 mengemukakan sebuah fakta mencengangkan. Kombinasi rokok dan minuman beralkohol meningkatkan risiko si perokok menderita kanker mulut hingga 38 kali.

Nah, sebagai pembantu kamu-kamu saat melepas status sebagai perokok aktif, para peneliti menyarankan sering-seringlah minum air putih. Selain itu ada juga susu, yoghurt, sari buah serta teh ginseng.

Baca Juga: Terbukti Ampuh, 7 Obat Tradisional untuk Mengatasi Wasir

3. Berhenti merokok juga bisa memulihkan kemampuan lidah dan hidung

Pengin Berhenti Merokok? Peneliti Sarankan Hindari Minuman Tertentuunsplash/Dan Gold

Selain itu, berhenti merokok juga bisa memulihkan kemampuanmu mengecap rasa dan mencium bau. Dengan kata lain, bisa mengembalikan selera makanmu.

Seperti dikutip dari Everyday Health, Michael Fiore selaku direktur Center for Tobacco Research and Intervention, mengatakan satu hisap rokok mengandung sekitar 7 ribu campuran bahan kimia. Beberapa di antaranya bisa memengaruhi fungsi neuroreseptor di mulut.

Berita baiknya? Kemampuan mengecap bisa pulih, kok. Butuh sekitar dua pekan setelah kamu berhenti merokok agar fungsi organ rasa di lidah dan hidung kembali maksimal.

Baca Juga: Bisa Fatal, 7 Penyebab Rasa Sakit di Ketiak yang Harus Kamu Waspadai

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya