Mabes Polri Kirim Tim ke Sulsel Selidiki Pernyataan Polisi Viral 

Propam Mabes Polri menyelidiki tiga Polres di Sulsel

Makassar, IDN Times - Tim Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri), mengirim sejumlah penyidik ke Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk menyelidiki kasus yang diduga melibatkan sejumlah anggota Polri.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana mengonfirmasi kedatangan tim Mabes Polri. Dia mengatakan, tim yang dikirim bertugas menyelidiki pernyataan Aipda Aksan, anggota Polres Tana Toraja (Tator) yang viral.

"Sudah, mereka (tim Mabes Polri) sudah ada dari kemarin di sini (Sulsel). Tim yang datang ini dari Divisi Propam Paminal Mabes Polri," ungkap Kombes Komang kepada IDN Times Sulsel saat dikonfirmasi, Rabu (7/12/2022).

Aipda Aksan, anggota Bhabinkamtibmas di Torut beberapa waktu lalu viral di media sosial, usai videonya meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, untuk bersihkan institusi Polri dari mafia yang bersarang di tubuh Polri.

1. Propam Mabes Polri menyelidiki tiga Polres di Sulsel

Mabes Polri Kirim Tim ke Sulsel Selidiki Pernyataan Polisi Viral Oknum polisi di Luwu coret dinding Polres, Sabtu (15/10/2022). (Istimewa)

Komang mengaku tidak tahu pasti berapa orang dan siapa yang memimpin tim dari Divisi Propam Paminal Mabes Polri, untuk menyelidiki pernyataan soal mafia dalam tubuh Polri di wilayah Sulsel pada video viral Aipda Aksan.

"Saya belum tahu pastinya, tapi tim yang datang menyelidiki ini jalan (menyelidiki) di tiga Polres. Polres Palopo, Polres Luwu Utara (Lutra), dan Polres Tator yang saat ini yang bersangkutan (Aipda Aksan) bertugas," terang Komang.

2. Propam Polda Sulsel bantu Propam Mabes Polri

Mabes Polri Kirim Tim ke Sulsel Selidiki Pernyataan Polisi Viral Aipda Aksan (kiri) saat diperiksa Propam Polda Sulsel. (Istimewa)

Kata Komang, dengan diturunkan langsung tim penyidik Propam Paminal Mabes Polri ke tiga Polres di jajaran Sulsel. Pastinya, penyidik Propam Polda Sulsel juga akan terlibat dalam penyelidikan pada tiga Polres itu.

"Jadi semenjak ada informasi itu (video viral Aipda Aksan) mereka (Mabes) langsung mengirim tim, mereka sudah koordinasi dengan Propam (Polda Sulsel), jadi tetap Propam kita juga sudah turun kesana," lanjut Komang.

3. Polda Sulsel nilai video Aipda Aksan adalah opini

Mabes Polri Kirim Tim ke Sulsel Selidiki Pernyataan Polisi Viral Tangkapan videa Aipda Aksan, yang viral usai minta Polri dibersihkan dari mafia. (Istimewa)

Dalam video yang viral itu, salah satu poin yang dikatakan Aipda Aksan adalah saat ia masih bertugas di Polres Palopo, dan kini dipindahkan ke Polres Tator karena Aksan mengaku membongkar dugaan korupsi mobil dinas yang dilakukan atasannya.

"Rekaman video itu opini negatif tentang institusi Polri dan kemudian tersebar, itu tidak dapat dipertanggungjawabkan soal kebenarannya, karena tidak didukung data dan bukti-bukti," ujar Komang beberapa waktu lalu kepada wartawan.

Video berdurasi 2 menit 13 detik itu juga menayangkan Aipda Aksan yang terlihat secara yakin dan percaya diri, mengatakan Polri sudah tidak bagus. Pertama, masuk polisi harus bayar. Kedua, mau pindah harus bayar. Dan yang ketiga, kalau mau jadi perwira harus bayar.

"Seperti yang saya alami, saya dimutasi dari Polres Palopo ke Tana Toraja, karena saya membongkar perbuatan Kapolres (Palopo) AKBP Alfian Nurnas yaitu korupsi kendaraan dinas Polres Palopo, BBM dan lain-lain sebagainya," kata Aipda Aksan.

Pernyataan Aipda Aksan itu, kata Komang, dipicu sikap keberatan dan kecewa setelah dirinya dimutasi dari Polres Palopo ke Polres Tana Toraja karena ia dilaporkan telah mempreteli sepeda motor dinasnya.

"Aipda A ini sebelumnya diperiksa Propam Polres Palopo karena dia telah mempreteli sepeda motor dinas tapi dia itu dimutasi ke Polres Tator (Tana Toraja) sehingga kasus dan penanganan perkaranya dilimpahkan ke Propam Polres Tator," jelas Komang.

"Sekarang Propam Polres Tator juga sudah melakukan sidang disiplin dengan putusan penundaan pendidikan selama 6 bulan, itu hasil sidang di Polres Tator," lanjutnya.

Baca Juga: Heboh Video Polisi di Toraja Minta Kapolri Bersih-bersih

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya