Banjir, Warga Perumnas Antang Makassar Mulai Mengungsi

BPBD Makassar masih mendata wilayah yang dilanda banjir

Makassar, IDN Times - Banjir mulai menggenangi sejumlah titik di Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar. Warga di Perumnas Antang pun kini mulai mengungsi.

Berdasarkan data Kecamatan Manggala, Jumat (18/11/2022), tercatat ada 66 jiwa dari 18 keluarga yang mulai mengungsi ke tempat pengungsian terdekat. Secara rinci, sebanyak 54 jiwa mengungsi ke Masjid Jabal Nur Jalan Biola 13 Blok 10 dan sebanyak 12 jiwa mengungsi di Masjid Makka Al Mukarramah Jalan Suling 1.

Perumnas Antang, khususnya Blok X, memang diketahui sebagai salah satu daerah rawan banjir di Kota Makassar. Maka dari itu, warga setempat segera mengantisipasi jika terjadi banjir mengingat intensitas hujan mulai meningkat kembali. 

Baca Juga: Jalan Poros Malino Masih Tertutup Material Longsor

1. BPBD masih fokus wilayah Antang

Banjir, Warga Perumnas Antang Makassar Mulai MengungsiKondisi Jalan Terompet Blok 10, Makassar, Jumat (18/11/2022). Dok. Kecamatan Manggala

Kondisi beberapa titik rawan banjir di Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala, sejauh ini masih berstatus tergenang. Di RW 13 Jalan Kecaping Raya, ketinggian air mencapai 50 cm. Kemudian di RW 13 Jalan Suling 1, ketinggian air mencapai 30 cm.

Namun sejauh ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar belum mendata wilayah mana saja di Makassar yang telah terendam banjir.

"Saat ini masih di Blok 10 Antang Manggala jadi atensi," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Makassar, Hendra Hakamuddin.

2. Bantuan untuk warga terdampak mulai disalurkan

Banjir, Warga Perumnas Antang Makassar Mulai MengungsiPengobatan untuk pengungsi dari Puskesmas Antang Perumnas, Jumat (18/11/2022). Dok. Kecamatan Manggala

Dinas Sosial Kota Makassar pun menyalurkan bantuan kepada pengungsi di dua masjid tersebut. Bantuan mulai disalurkan sejak pagi.

Adapun bantuan tersebut berupa 50 kg beras, 3 doa mie instan, 1 dos (60 kaleng) ikan sarden, dan 3 liter minyak goreng. Bantuan tersebut diserahkan untuk setiap KK.

3. BPBD siagakan personel dan peralatan

Banjir, Warga Perumnas Antang Makassar Mulai MengungsiWarga menggendong anaknya saat menerobos banjir di Kelurahan Batua, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (7/12/2021). (ANTARA FOTO/Arnas Padda)

BPBD Kota Makassar sendiri menyiagakan personel serta peralatan untuk penanggulangan banjir. Hal tersebut untuk mengantisipasi penanganan banjir menyusul musim hujan.

Hendra menjelaskan ada tiga Care and Rescue Center (Carester) yang disiagakan di titik rawan banjir yaitu Kecamatan Tamalanrea dan Manggala. Pihaknya juga telah berkonsolidasi dengan tiap carester untuk menanti dan melaporkan kondisi daerah rawan banjir setiap saat.

"Kami sudah menyusun personil, sumber daya termasuk personel dan peralatan. Kami sudah mendistribusikan anggota, buat rencana di masing-masing titik lokasi yang rawan banjir," kata Hendra beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Cakupan Imunisasi Anak di Makassar Lampaui Target Nasional

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya