[FOTO] Seribu Ekspresi Para Pengungsi Wamena Setiba di Makassar

Datang dari darat dan laut, jumlahnya mencapai 557 orang

Makassar, IDN Times -  Korban kerusuhan asal Wamena, Papua terus berdatangan melalui darat maupun laut. Dalam jangka waktu tiga hari, sudah ada 557 orang tiba di Makassar, Sulawesi Selatan. Jumlahnya pun diperkirakan masih terus bertambah.

Pada hari Jumat (4/10) ini, sebanyak dua rombongan susulan datang. Ada 55 orang merapat di Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar. Kemudian menyusul 50 orang yang yang mendarat di Lanud Hasanuddin dengan menggunakan pesawat Hercules milik TNI AU.

Pj Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb, menyambut langsung rombongan yang tiba di Pelabuhan Soekarno Hatta. Adapun pengungsi yang tiba Lanud Hasanuddin, Iqbal turut hadir didampingi oleh Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani.

"Saat ini ada dua bus yang Pemkot Makassar siapkan untuk mengantarkan pengungsi ke kampung halamannya. Kami juga bersinergi dengan tim medis jika sekiranya ada hal yang urgent," ujar Iqbal seperti dikutip dari kantor berita Antara.

1. Sejumlah pengungsi dari Wamena, Papua turun dari pesawat Hercules milik TNI AU setibanya di Landasan Udara (Lanud) Hasanuddin, Maros, Sulawesi Selatan, Kamis (3/10) kemarin. Sebanyak 256 pengungsi tiba menggunakan pesawat Hercules milik TNI AU.

[FOTO] Seribu Ekspresi Para Pengungsi Wamena Setiba di MakassarANTARA FOTO/Arnas Padda

2. Seorang pengungsi dari Wamena, Papua mencium anaknya setibanya di Landasan Udara (Lanud) Hasanuddin, Maros, Sulawesi Selatan, Kamis (3/10). Mereka ditampung di asrama haji Sudiang, Makassar untuk sementara waktu sebelum melanjutkan perjalanan ke daerah masing-masing.

[FOTO] Seribu Ekspresi Para Pengungsi Wamena Setiba di MakassarANTARA FOTO/Arnas Padda

3. Anggota TNI AU mengarahkan pengungsi dari Wamena, Papua setibanya di Landasan Udara (Lanud) Hasanuddin, Maros, Sulawesi Selatan, Kamis (3/10). Kerusuhan di Wamena, Papua pada sepekan lalu telah menewaskan 33 orang.

[FOTO] Seribu Ekspresi Para Pengungsi Wamena Setiba di MakassarANTARA FOTO/Arnas Padda

Baca Juga: Sambil Menangis, Pengungsi asal Sulsel Ceritakan Kerusuhan di Wamena

4. Para pengungsi korban kerusuhan Wamena tiba di Pelabuhan Sukarno Hatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (4/10). Sebanyak 56 pengungsi asal Sulawesi Selatan yang menjadi korban konflik di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua tiba di Makassar dan sebagian telah dijemput keluarganya untuk kembali ke daerah asal masing-masing.

[FOTO] Seribu Ekspresi Para Pengungsi Wamena Setiba di MakassarANTARA FOTO/Abriawan Abhe

5. Relawan menyambut pengungsi korban kerusuhan Wamena saat tiba di Pelabuhan Sukarno Hatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (4/10). Seperti para pengungsi lainnya, sebagian dari mereka telah dijemput keluarganya untuk pulang ke daerah asal masing-masing.

[FOTO] Seribu Ekspresi Para Pengungsi Wamena Setiba di MakassarANTARA FOTO/Abriawan Abhe

6. Pengungsi korban kerusuhan Wamena tiba di Pelabuhan Sukarno Hatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (4/10). Sebelum kembali ke daerah asal masing-masing, mereka mendapat pemerikaan kesehatan dari Palang Merah Indonesia dan tenaga kesehatan sejumlah organisasi kemanusiaan.

[FOTO] Seribu Ekspresi Para Pengungsi Wamena Setiba di MakassarANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Dari 50 pengungsi yang mendarat di Lanud Hasanuddin, 39 di antaranya langsung diberangkatkan ke wilayah asalnya, dengan Kabupaten Tana Toraja dan Palopo menjadi tujuan mayoritas. Sedangkan 11 lainnya kembali melanjutkan perjalanan ke Jakarta.

Saat berbicara dengan para pengungsi, Iqbal menyampaikan rencana bahwa Pemerintah Kota Makassar siap membantu warga Sulsel pengungsi Timika yang ingin kembali ke daerah asalnya.

Selain itu, Dicky Sondadi menghibur pada pengungsi yang mayoritas masih balita dengan dengan membagikan mainan serta mengajak mereka bernyanyi bersama. Ini dilakukan demi membantu mengikis rasa trauma yang sempat mereka rasakan selama beberapa hari terakhir.

"Mainan ini sengaja diberikan untuk membangun kembali tawa candanya yang sempat hilang beberapa hari ini. Rasa trauma yang mungkin saja ada, kami coba tepiskan dengan merangkul dan mengajaknya bernyanyi bersama," pungkas Dicky.

Baca Juga: 10 Fakta di Balik Kerusuhan Wamena yang Tewaskan 33 Warga

Baca Juga: Kumpul di Losari, Warga Makassar Doakan Kedamaian Wamena

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya