Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Ketua Bawaslu Bolmut Sulawesi Utara Jadi Tersangka Kasus KDRT

Ketua Bawaslu Bolmut, Abdul Muin Wengkeng (tengah), ditahan Polres Bolmut. Dok. Polres Bolmut
Intinya sih...
  • Ketua Bawaslu Bolmut ditahan polisi atas dugaan KDRT terhadap istrinya, SR.
  • Abdul diduga menganiaya SR hingga babak belur karena dugaan perselingkuhan.
  • Ibu korban menyatakan bahwa Abdul telah melakukan KDRT lebih dari sekali, dan meminta hukuman maksimal untuk pelaku.

Manado, IDN Times - Ketua Badan Pengawas Pemilu Bolaang Mongondow Utara (Bawaslu Bolmut), Abdul Muin Wengkeng, ditahan polisi atas dugaan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Informasi ini dibenarkan oleh Wakapolres Bolmut, Kompol Saiful Tammu.

"Iya, benar sudah ditahan," kata Saiful, Kamis (1/8/2024).

Abdul diduga menganiaya istrinya hingga babak belur. Kasus ini bahkan viral di media sosial.

1. Berawal dari dugaan perselingkuhan

ilustrasi kekerasan seksual (dok. alodokter)

Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (20/7/2024) sekitar pukul 17.00 Wita. Kala itu, istri Abdul yang berinisial SR bertanya terkait dugaan perselingkuhan Abdul dengan seorang perempuan berinisial FM.

Lantaran emosi, Abdul memukul korban berulang kali di bagian kepala dan mata kanan. “Akibatnya korban mengalami luka memar dan bengkak di bagian mata,” jelas Kanit PPA Polres Bolmut Aiptu La Babu.

Ibu korban, YK, mengatakan KDRT yang dilakukan Abdul tak hanya sekali. Namun, kasus ini disebut merupakan yang paling parah.

2. Korban masih mengeluh sakit kepala

Ketua Bawaslu Bolmut, Abdul Muin Wengkeng. Dok. Bawaslu Bolmut

Luka di sekitar mata SR cukup parah. Bahkan, hingga saat ini SR masih mengeluh sakit kepala.

Abdul yang sudah berstatus sebagai tersangka ini menunggu kelengkapan berkas. Jika sudah, kasus akan dilimpahkan ke Kejari Bolmut.

YK pun mengapresiasi Polres Bolmut yang menahan Abdul. "Kami minta yang bersangkutan dihukum maksimal," ucapnya.

3. Susah kontrol emosi

Ketua Bawaslu Bolmut, Abdul Muin Wengkeng (kanan). Dok. Bawaslu Bolmut

Teman Abdul berinisial AM turut berkomentar atas kejadian ini. AM merupakan pengawas pemilu sekaligus teman kuliah Abdul di Universitas Dumoga Kotamobagu (UDK).

Ia mengenal Abdul sebagai sosok yang susah mengontrol emosi. "Kami satu angkatan di UDK pada 2010. Ia memang dikenal kasar dan emosian," ucapnya.

Bahkan saat kuliah ia berulang kali berkelahi. Namun, AM berharap kejadian ini bisa menjadi pelajaran dan mengubahnya menjadi lebih baik.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irwan Idris
Savi
Irwan Idris
EditorIrwan Idris
Savi
EditorSavi
Follow Us