Bolehkah Menguap saat Salat? Ini Hukum dan Adabnya dalam Islam

- Menguap saat salat dihukumi makruh, menjaga kesopanan dan khusyuk dalam beribadah.
- Menguap berasal dari setan sehingga dianjurkan untuk menahan semampunya demi menjaga kekhusyukan salat.
- Disunahkan menutup mulut dengan tangan kiri saat menguap, namun menurut Imam Ibnu Hajar, tidak ada ketentuan khusus.
Menguap adalah hal yang wajar terjadi saat tubuh merasa lelah, mengantuk, atau kurang fokus. Tidak jarang, seseorang tiba-tiba menguap ketika sedang bekerja, belajar, atau bahkan saat melaksanakan salat. Namun, sebagian orang kadang menguap dengan membuka mulut lebar-lebar atau mengeluarkan suara keras yang bisa mengganggu orang lain.
Lantas, apakah menguap saat salat diperbolehkan? Bagaimana adab yang benar menurut ajaran Islam? Yuk, simak penjelasan lengkapnya!
1. Menguap disebut berasal dari setan

Salah satu hadis yang sering ditemukan terkait menguap berasal dari setan sebagaimana Rasulullah SAW bersabda:
"Menguap itu berasal dari setan. Maka, apabila salah seorang di antara kalian menguap, hendaklah ia berusaha menahan semampunya." (HR Muslim)
Hadis ini menjelaskan bahwa menguap bukan hanya sekadar refleksi tubuh, tetapi juga sebagai kesempatan bagi setan untuk mengganggu manusia.
Dikutip NU Online, Imam an-Nawawi berpendapat dalam kitab Tuhfatul Ahwadzi oleh Abu Al Ula Al Mubarakfuri, menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan menguap berasal dari setan adalah peringatan untuk menjauhi kebiasaan yang menyebabkan tubuh menjadi lelah dan cenderung mengantuk, seperti makan berlebihan. Hal ini karena tubuh yang terlalu kenyang akan merasa berat, mudah mengantuk, dan malas beraktivitas.
2. Hukum menguap saat salat

Menurut sumber NU Online, menguap saat salat dihukumi makruh. Artinya, tidak sampai membatalkan salat, tetapi sangat dianjurkan untuk dihindari. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim berikut ini:
"Jika salah satu di antara kalian menguap dan ia dalam kondisi salat, maka tolaklah semampunya, karena sesungguhnya jika salah satu di antara kalian berkata haa haa, maka setan akan tertawa." (HR Muslim)
Dari hadis ini, bisa dipahami bahwa menguap dapat mengganggu kekhusyukan dalam salat. Oleh sebab itu, umat muslim dianjurkan untuk berusaha menahan menguap demi menjaga kekhusyukan dan adab beribadah.
3. Adab menguap saat salat

Jika rasa ingin menguap tidak bisa dihindari, ada beberapa adab yang perlu diperhatikan, baik saat salat maupun di luar salat:
- Usahakan menahan semampunya ketika merasa ingin menguap. Ini adalah bentuk menjaga adab dalam beribadah.
- Saat menguap, jangan sampai mengeluarkan suara seperti "haa" atau "ahh", karena setan akan tertawa melihat manusia yang menguap sambil bersuara.
- Lalu, jika tidak mampu menahan, maka disunahkan untuk menutup mulut saat menguap.
Berdasarkan NU Online, terdapat pembahasan tentang tangan mana yang sebaiknya digunakan untuk menutup mulut saat menguap.
Dalam kitab Busyrol Karim karya Sa'id bin Muhammad Ba'asyin dijelaskan:
“Disunahkan menutup mulut dengan menggunakan tangan apabila ada kebutuhan, seperti saat menguap, karena terdapat hadis shahih yang menjelaskannya. Lantas, bagaimana menutupi mulut tersebut dengan menggunakan tangan kanan atau kiri? Mengenai tangan mana yang digunakan, Imam Ar-Ramli mengatakan tangan kiri, sedangkan Imam Ibnu Hajar membolehkan tangan kiri maupun kanan, baik menggunakan telapak atau punggung tangan.” (Halaman 281)
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa, baik saat salat maupun di luar salat, menutup mulut saat menguap dianjurkan menggunakan tangan kiri menurut Imam Ar-Ramli. Namun, menurut Imam Ibnu Hajar, tidak ada ketentuan khusus, sehingga boleh menggunakan tangan kiri atau kanan, baik dengan punggung maupun telapak tangan.
Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menambah pemahaman tentang hukum dan adab menguap dalam Islam. Mudah-mudahan dapat membantu umat muslim memperbaiki kualitas ibadah, sedikit demi sedikit, setiap harinya.
Sumber:
- https://islam.nu.or.id/syariah/sering-menguap-saat-shalat-begini-etika-dan-hukumnya-bFbdD
- https://nu.or.id/ilmu-hadits/memahami-hadits-menguap-berasal-dari-setan-hniYV