Tiga Calon Pj Gubernur Gorontalo Pengganti Rusli Habibie

25 Apr 2022, 09:40 WIB

Gubernur Gorontalo Rusli Habibie. Dok. Pemprov Gorontalo

Makassar, IDN Times - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dan Wakil Gubernur Idris Rahim akan habis masa jabatannya pada 12 Mei 2022. Gubernur pun membocorkan tiga nama calon pejabat penggantinya.

Rusli mengatakan, tiga nama itu sudah diusulkan oleh Kementerian Dalam Negeri kepada Presiden Joko Widodo. Selanjutnya Presiden yang akan memilih dan melantiknya bulan depan.

“Kalau penjabat itu hasil bocoran yang kami dapat ada tiga orang. Dua orang Putra Gorontalo, satu lagi dari Kemenko Ekonomi,” kata Rusli usai buka puasa bersama puluhan eks Pejabat Pemprov Gorontalo di Bone Bolango, Minggu (24/4/2022).

1. Tiga nama calon Pj Gubernur Gorontalo

Ilustrasi Pemilu. (IDN Times/Mardya Shakti)

Tiga nama yang dimaksud Gubernur Rusli yakni Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri Yusharto Huntoyungo, Staf Ahli Menteri Pemuda dan Olahraga Hamka Hendra Nur, dan Staf Ahli Menteri Koordinator Perekonomian Ekwin Rudi Salahuddin. Dua nama sebelumnya adalah putra daerah.

Rusli menyerahkan sepenuhnya pemilihan Penjabat Gubernur Gorontalo kepada Presiden melalui Mendagri. Ia berharap Penjabat Gubernur bisa melanjutkan berbagai program yang sudah ia lakukan bersama wakil Gubernur Idris Rahim selama lebih kurang dua tahun ke depan.

“Kami serahkan semua ke pusat, ke Bapak Presiden dan Mendagri untuk menentukan Pejabat Gubernur,” tuturnya.

2. Banyak kandidat yang dianggap layak untuk Pilkada 2024

ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin

Rusli dan Wagub Idris Rahim akan mengakhiri masa jabatannya usai memimpin Provinsi Gorontalo selama sepuluh tahun. Ditanyai soal siapa bakal suksesornya pada Pilkada 2024, dia menjawab bijak. Menurut Rusli, Pilkada masih lama dan masih akan berproses panjang. Banyak nama yang dianggap layak sebagai kandidat.

“Untuk definitif masih lama, Pak Idris Rahim bisa, dua periode beliau jadi Wagub. Ada ibu Idah, pak Marten, pak Tony, pak Roem Kono, syarif Mbuinga banyak calon calon berikutnya,” katanya.

3. Rusli sampaikan permohonan maaf jelang masa jabatan berakhir

Gubernur Gorontalo Rusli Habibie (kanan) dan Wakil Gubernur Idris Rahim. (Dok. Pemprov Gorontalo)

Rusli-Idris sekaligus menyampaikan permohonan maaf kepada para pejabat, ASN, dan masyarakat Gorontalo jika selama hampir 10 tahun menjabat ada tindakan dan tutur kata yang tidak berkenan. Rusli menyatakan semuanya semata-mata untuk membangun daerah dan melayani masyarakat.

“Perjalanan pemerintahan kami selama 10 tahun begitu banyak di bantu oleh bapak/ibu sekalian. Jika ada hal-hal kurang berkenan, kami atas nama pribadi, gubernur dan wakil gubernur, menyampaikan permintaan maaf sebesar-besarnya. Dan sekali lagi terimakasih telah bersama-sama dengan kami untuk terus memajukan Provinsi Gorontalo,” kata Rusli.