Grand Finals FFNS 2025 di Makassar, 12 Tim Berebut Juara Nasional

Makassar, IDN Times — Grand Finals Free Fire Nusantara Series (FFNS) 2025 Fall digelar hari ini, Minggu (14/7/2025), di Four Points by Sheraton Makassar. Turnamen akbar yang diinisiasi oleh Garena ini menghadirkan 12 tim esports Free Fire terbaik dari seluruh Indonesia yang siap bertarung memperebutkan gelar juara nasional dan tiket menuju ajang internasional Free Fire World Series (FFWS) Southeast Asia 2025 Fall.
Tim-tim yang akan berlaga antara lain Sriwijaya Esports, Dewa United Apollo, Kraken Esports, MBR Omega, Team Vagos, Vesakha Esports, CostaCaffe, Manipulator, Kagendra, Invictus, Lynch, dan P3D Kediri.
1. Makassar jadi tuan rumah, bentuk apresiasi untuk komunitas lokal

Pemilihan Makassar sebagai tuan rumah Grand Finals FFNS 2025 Fall menjadi bukti apresiasi Garena terhadap semangat luar biasa komunitas Free Fire di kota ini. Makassar memiliki sejarah kuat dalam melahirkan sejumlah talenta esports kelas dunia, seperti CrimeMKS (ONIC), FayadMKS (Pelatih Timnas Esports Free Fire), FaizzMKS (Bigetron by Vitality), 18Deer (RRQ Kazu), dan Rasyah (EVOS Divine).
“Makassar bukan hanya kota yang antusias terhadap Free Fire, tetapi juga pusat lahirnya talenta esports Indonesia yang telah membawa nama bangsa ke kancah internasional. Kami bangga bisa merayakan pencapaian ini bersama komunitas lokal lewat FFNS 2025 Fall,” ujar Christiandy Franciscus, Game Producer Garena Free Fire Indonesia dalam keterangannya, Minggu.
Christiandy menambahkan bahwa FFNS di Makassar adalah bagian dari misi Garena untuk mendekatkan esports ke komunitas-komunitas lokal. “Kita sangat bangga bisa membawa FFNS ini ke Makassar, merupakan bukti komitmen Garena untuk mendekatkan esports Free Fire skala nasional ke komunitas Makassar. Sekaligus kita bangga dengan pemain-pemain esports yang sudah banyak bukti bahwa pemain dan pelatih dari Makassar bisa berprestasi di kancah internasional,” ungkapnya.
Turnamen nasional ini menjadi gelaran kedua FFNS pada tahun 2025 setelah sebelumnya FFNS 2025 Spring digelar di Medan. Tahun lalu, FFNS diselenggarakan di Surabaya dan Bandung.
2. Total hadiah Rp850 juta dan tiket menuju FFWS

Grand Finals FFNS 2025 Fall menggunakan format Champion Rush yang menegangkan. Dalam format ini, maksimal akan dimainkan 8 ronde pertandingan. Tim pertama yang berhasil mengumpulkan minimal 80 poin dan meraih Booyah di ronde berikutnya akan langsung dinobatkan sebagai juara nasional. Tim pemenang akan membawa pulang hadiah utama sebesar Rp250 juta dari total prize pool Rp850 juta serta tiket menuju FFWS SEA 2025 Fall sebagai wakil kelima dari Indonesia.
Sebelumnya, empat tim telah lebih dulu mengamankan tempat di FFWS SEA, yakni RRQ Kazu, Bigetron by Vitality, ONIC, dan EVOS Divine. Juara FFNS 2025 Fall akan menyusul sebagai wakil kelima.
“Pemenang FFNS akan menjadi perwakilan Indonesia untuk bermain di FFWS Southeast Asia Agustus. Dari sana, 18 tim akan lanjut dan 8 tim terbaik akan lolos ke tingkat global. Kita berharap banyak pemain Indonesia yang mewakili kita di kancah global,” kata Christiandy.
Panggung global Free Fire World Series 2025 sendiri akan digelar di Jakarta pada November mendatang, mempertemukan tim-tim terkuat dari Asia Tenggara, Timur Tengah, Brasil, hingga Amerika Latin.
3. Rangkaian turnamen diikuti 250 ribu tim se-Indonesia

Selain menyajikan persaingan sengit di arena pertandingan, FFNS 2025 Fall di Makassar juga dirancang sebagai perayaan esports dan budaya lokal. Garena bekerja sama dengan komunitas seni Batara Gowa untuk menampilkan tarian tradisional Pakarena, menambah nuansa khas Sulawesi Selatan dalam turnamen ini.
“Acara ini mencerminkan komitmen Garena dalam membawa esports lebih dekat ke komunitas, mendukung pertumbuhan talenta lokal, serta menciptakan ekosistem esports yang positif dan berkelanjutan,” tambah Christiandy.
Sejak dimulai pada Mei 2025, FFNS 2025 Fall telah diikuti oleh lebih dari 250.000 tim dari seluruh Indonesia melalui berbagai jalur kualifikasi, mulai dari City & Regional Qualifier di 82 kota, Guild War Qualifier, hingga Open Qualifier (Arena Mode). Dari seluruh peserta, sebanyak 10 persen berasal dari Makassar, yang menunjukkan antusiasme luar biasa dari komunitas lokal. “Jadi banyak sekali pemain Free Fire di Makassar yang sangat antusias untuk esports FFNS,” ujar Christiandy.
Sebagai informasi tambahan, FFNS pertama kali digelar pada 2023 dan sejak itu telah menjadi turnamen nasional terbuka dengan semangat inklusivitas. Musim FFNS 2025 Fall adalah kelanjutan dari musim Spring sebelumnya yang digelar di Medan, di mana Sriwijaya Esports keluar sebagai juara dan mewakili Indonesia di FFWS SEA Spring. Namun, mereka kembali ke FFNS 2025 setelah terdegradasi dan kini kembali berjuang merebut gelar juara di Makassar.