[UPDATE] Korban Meninggal Gempa Sulbar Mencapai 90 Orang
![[UPDATE] Korban Meninggal Gempa Sulbar Mencapai 90 Orang](https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20210119/antarafoto-pencarian-korban-hari-ke-empat-180121-abhe-3-48fa4954d87f2a1525b55f8dc3252241_600x400.jpg)
Makassar, IDN Times - Memasuki hari kelima proses pencarian korban gempa Magnitudo (M) 6,2 yang melanda Sulawesi Barat (Sulbar), total 90 orang korban jiwa ditemukan oleh tim Basarnas dan para relawan.
"Kami akan terus berupaya melakukan pencarian. Untuk pencarian besok kami hanya melakukan monitoring dan mobile di wilayah yang dianggap belum maksimal," ungkap Direktur Kesiapsiagaan Basarnas, Didi Hamzah, seperti dilansir ANTARA pada Selasa (19/1/2021) sore.
1. Tim pencari telah disebar ke empat kelurahan di Kabupaten Mamuju
Hingga Selasa (19/1/2021), Basarnas telah menyebar tim pencari di empat kelurahan yang berada di Kabupaten Mamuju. Antara lain Binanga, Karena dan Binanga (Kecamatan Mamuju) serta Kelurahan Simboro (Kecamatan Simboro dan Kepulauan).
Di empat kelurahan tersebut, Basarnas membagi personelnya ke dalam 20 sektor dan 12 titik prioritas pencarian. Didi mengatakan di seluruh sektor tersebut kemungkinan besar sudah tidak ada lagi korban tertimbun reruntuhan.
2. Basarnas mengirim dua tim ke Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene
Lebih jauh, Basarnas kembali melebarkan jangakauan pencarian. Sebanyak dua tim dipindahkan ke wilayah Kabupaten Majene yang terisolasi.
"Tim di Majene ini untuk mencari tiga orang yang hilang diduga tertimbun longsor di daerah Kecamatan Malunda," ujar Didi.
Namun hingga Selasa (19/1/2021) pukul 16.00 WITA, tim pencarian belum berhasil menemukan tiga orang yang dilaporkan hilang.
Baca Juga: Longsor di Majene Hambat Akses Logistik untuk Korban Gempa Sulbar
3. Saat ini pengungsi gempa di Majene dan Mamuju mencapai lebih dari 19 ribu orang
Hingga Senin (18/1/2021), Pusat Pengendali Operasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana melaporkan jumlah total pengungsi pasca gempa pada Jumat, 15 Januari pekan lalu mencapai 19.435 orang. Rinciannya ada 15.014 orang di Kabupaten Mamuju dan 4.421 orang di Kabupaten Majane.
Ada 25 titik pengungsian di Majene. Antara lain di Desa Kota Tinggi, Desa Lombong, Desa Kayu Angin, Desa Petabean, Desa Deking, Desa Mekata, Desa Kabiraan, Desa Lakkading, Desa Lembang serta Desa Limbua.
Sementara itu di Kabupaten Mamuju terdapat lima titik pengungsian di Kecamatan Mamuju dan Kecamatan Simboro.
Baca Juga: Bersandar di Mamuju, Rumah Sakit Terapung TNI AL Tangani Korban Gempa