Warga Terdampak Banjir di Makassar Mulai Mengungsi

BPBD siapkan sejumlah titik pengungsian

Makassar, IDN Times - Hujan dengan intensitas tinggi yang terus terjadi sejak Senin, 19 Januari 2022, membuat sebagian wilayah Kota Makassar, Sulawesi Selatan, mulai terendam banjir. Sejumlah rumah warga pun kebanjiran.

Akibatnya, warga yang terdampak terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman. Utamanya mereka yang tinggal di daerah rawan banjir seperti Perumnas Antang di Kecamatan Manggala dan BTN Kodam III di Kecamatan Biringkanayya.

Warga mengungsi karena khawatir dengan ketinggian air yang terus bertambah. Apalagi hujan yang kadang disertai angin kencang, masih berpotensi terjadi beberapa hari ke depan.

1. Warga mengungsi ke masjid

Warga Terdampak Banjir di Makassar Mulai MengungsiBanjir di BTN Kodam III, Kecamatan Biringkanayya, Makassar, Kamis (20/1/2022). BPBD Makassar.

Warga di Jalan Kotipa IV, Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanayya, memilih mengungsi di Masjid Nurul Ikhlas BTN Kodam III. Berdasarkan data sementara, warga yang mengungsi berjumlah 8 KK dengan total 38 orang. 

Sementara warga Jalan Biola 13, Perumnas Antang, Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala, juga mulai mengungsi karena banjir. Menurut data sementara, ada 4 KK dengan total 13 jiwa yang mengungsi ke Masjid Jabal Nur.

2. BPBD siapkan titik-titik pengungsian

Warga Terdampak Banjir di Makassar Mulai MengungsiIlustrasi banjir. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Hendra Hakamuddin, menegaskan pihaknya telah menyiapkan sejumlah titik pengungsian untuk warga terdampak banjir.

Hendra mengatakan pihaknya telah menyiapkan sekitar 20 titik pengungsian di setiap kecamatan, utamanya kecamatan yang rawan banjir seperti Manggala, Biringkanayya dan Tamalanrea.

"Menurut rencana kondisi kita kan, kita sudah siapkan titik-titik ungsi yang sebagian besar adalah tempat ibadah. Sampai saat ini, ada dua titik yang sudah terisi (Manggala dan Biringkanayya)" kata Hendra yang diwawancarai IDN Times melalui telepon, Kamis (20/1/2022).

Baca Juga: Wali Kota Makassar Keluarkan Peringatan Siaga Banjir

3. Pengungsi butuh makanan dan selimut

Warga Terdampak Banjir di Makassar Mulai MengungsiRealawan mengevakuasi warga saat terjadi banjir di Kelurahan Batua, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (7/12/2021). (ANTARA FOTO/Arnas Padda)

BPBD Makassar masih terus memantau situasi terkini banjir. Pasalnya, bukan tidak mungkin ketinggian air terus bertambah mengingat hujan masih terus mengguyur Kota Makassar.

Untuk warga yang telah ada di pengungsian, BPBD masih terus memantau apa saja kebutuhan mereka. Untuk sementara, warga di lokasi pengungsian belum membutuhkan banyak hal. 

"Kebutuhan mereka selimut, makanan. Itu saja dulu yang diperlukan saat ini," katanya.

Baca Juga: Solusi Banjir Makassar ala Danny: Rumah Rawan Banjir Dibuat 2 Lantai

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya