Golkar Usung Sudirman-Fatma di Pilgub Sulsel, Kader Dipastikan Solid

Golkar Sulsel menegaskan ikuti keputusan DPP

Makassar, IDN Times - Partai Golkar telah resmi mengusung petahana Andi Sudirman Sulaiman yang berpasangan Fatmawati Rusdi di Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan 2024. Hal ini telah diumumkan langsung Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung, di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Kamis (8/8/2024) lalu.

Tak hanya Andi Sudirman DPP Golkar juga mengumumkan nama pasangan calon gubernur dan wakil gubernur jagoannya di 9 provinsi lainnya, yaitu Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sumatera Selatan, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Maluku Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Papua.

Sehari sebelumnya, Sudirman dan Fatma juga bertemu Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto di Kawasan Widya Chandra Jakarta Selatan, Rabu, (7/8/2024) malam. Mereka datang didampingi Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe.

Baca Juga: Pesan Pj Gubernur Sulsel jelang Pilkada: Berpolitik Secukupnya

1. Golkar Sulsel siap ikut keputusan DPP

Golkar Usung Sudirman-Fatma di Pilgub Sulsel, Kader Dipastikan SolidLambang Partai Golongan Karya (Golkar) (dok. Golkar)

Terkait dukungan itu, Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe, menyatakan seluruh kader siap mendukung pasangan Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi di Pilgub Sulsel. Menurutnya, apapun keputusan DPP pasti mempertimbangkan yang terbaik untuk kesejahteraan masyarakat Sulsel.

"Dari 24 kabupaten/kota (di Sulsel) pasti mendukung keputusan Ketua Umum kami," katanya, dalam siaran pers.

2. Tak permasalahkan meski bukan kader internal

Golkar Usung Sudirman-Fatma di Pilgub Sulsel, Kader Dipastikan SolidLogo Partai Golkar (IDN Times/Sachril Agustin)

Sementara itu, Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Sulawesi Selatan (Sulsel), Rahman Pina atau akrab disapa RP, juga menyatakan siap mendukung Andi Sudirman dan Fatmawati Rusdi sebagai pasangan yang diusung oleh DPP. Soal bukan kader internal, RP mengaku tidak mempersoalkannya.

Sebagai informasi, ini pertama kai dalam sejarah, Golkar tidak mengusung kader internalnya di Pilgub Sulsel. Pada November 2023 lalu, DPP Golkar mengeluarkan surat tugas kepada kadernya untuk maju di Pilgub Sulsel, yaitu Nurdin Halid (Waketum DPP Golkar ), Taufan Pawe (Ketua Golkar Sulsel), Adnan Purichta Ichsan (Bupati Gowa), Indah Indriani Putri (Bupati Luwu Utara), dan Ilham Arief Sirajuddin (eks Wali Kota Makassar).

"Sekarang bukan lagi soal kader. Sekarang keputusan sudah ada, DPP sudah memutuskan maka seluruh kader wajib tunduk kepada keputusan itu," kata Rahman Pina saat dimintai tanggapanya soal hal tersebut, Sabtu (10/8/2024).

3. Sudirman-Fatma didukung mayoritas parpol

Golkar Usung Sudirman-Fatma di Pilgub Sulsel, Kader Dipastikan SolidPasangan bakal calon gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi. (Dok. Istimewa)

Turunnya dukungan dari Golkar ini, semakin menjadikan pasangan Sudirman dan Fatma diusung mayoritas parpol. Sebelumnya ada partai NasDem (17 kursi), Golkar (14 kursi), Gerindra (13 kursi), Demokrat (7 kursi), PAN (4 kursi), dan Hanura (1 kursi). Selain itu dukungan juga diberikan PSI sebagai parpol non parlemen.

Dengan demikian, pasangan Sudirman-Fatma hampir pasti mengantongi total 56 kursi dukungan. Jumlah tersebut telah melampaui syarat minimal 17 kursi untuk maju Pilgub Sulsel 2024.

Baca Juga: Bawaslu Sulsel: Pelanggaran Netralitas ASN di Pilkada Mulai Terlihat

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya