Update Sirekap Pilkada 2020 di Selayar, Bulukumba, Gowa dan Makassar

Adnan - Kio tetap pimpin Gowa, Danny - Fatma masih unggul

Makassar, IDN Times - Empat hari dilewati setelah Pilkada Serentak 2020 berlangsung pada Rabu, 9 Desember 2020. Di Sulawesi Selatan (Sulsel), para pemilik hak suara di 12 kabupaten dan kota memilih pemimpin daerah yang akan bekerja selama satu periode ke depan.

Meski sejumlah hasil hitung cepat telah mencuatkan satu pasangan calon, Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih melakukan proses pengumpulan data suara dari seluruh TPS secara manual. Perlu beberapa hari sebelum mereka merampungkan proses hitung tersebut.

Berikut IDN Times menyajikan pembaruan dari proses hitung suara Pilkada Kepulauan Selayar, Bulukumba, Gowa dan Makassar, berdasarkan data dari Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) KPU.

1. Kepulauan Selayar: Bupati petahana unggul telak

Update Sirekap Pilkada 2020 di Selayar, Bulukumba, Gowa dan MakassarDua kontestan Pilkada Kabupaten Selayar 2020, Zainuddin - Aji Sumarno (nomor urut 1) dan M. Basli Ali - Saiful Arif (nomor urut 2) dalam rapat pleno penetapan nomor urut paslon pada Kamis 24 Septtember 2020. (Dok. Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kepulauan Selayar)

Mengawali daftar ini adalah pesta demokrasi di Kabupaten Kepulauan Selayar. Proses hitung cepat yang dilakukan oleh KPU menunjukkan bahwa pasangan nomor urut 2, Muhammad Basli Ali (Bupati Petahana periode 2016-2021) dan Saiful Arif (Wakil Bupati Selayar 2010-2015), saat ini memimpin perolehan suara.

Pasangan yang diusung oleh enam partai tersebut (Golkar, PAN, Gerindra, PDI-P, NasDem dan Hanura) berhasil mengumpulkan 38.223 suara atau 61,6%.

Mereka unggul jauh ketimbang nomor urut 1 yakni Wakil Bupati petahana Zainuddin, yang berpasangan dengan Aji Sumarno (Mantan Kadis Pendidikan Selayar). Calon usungan PKS, Demokrat dan PKB itu hanya mencapai 38,4% (23.802 suara).

Total suara pemilih yang masuk ke tabulasi KPU Kabupaten Kepulauan Selayar, hingga hari Minggu (13/12/2020) pukul 11.45 WITA, sudah mencapai 79,60% atau 277 dari 348 TPS.

2. Bulukumba: Milik pasangan Muchtar Ali Yusuf - Edy Manaf

Update Sirekap Pilkada 2020 di Selayar, Bulukumba, Gowa dan MakassarPasangan nomor urut 4 Pilkada Kabupaten Bulukumba 2020, Muchtar Ali Yusuf dan Edy Manaf, saat menyerahkan contoh alat peraga kampanye ke pihak Komisi Pemilihan Umum Bulukumba pada hari Rabu 28 Oktober 2020. (Dok. Komisi Pemilihan Umum Bulukumba)

Diikuti oleh empat pasangan calon, proses hitung untuk Pilkada Bulukumba 2020 memunculkan nomor urut 4 sebagai pemimpin jumlah perolehan suara. Muchtar Ali Yusuf dan Edy Manaf (PAN, Gerindra, PKS dan Berkarya) mengumpulkan total 92.978 suara atau 39,2%.

Duet pengusaha hasil laut dan anggota DPRD Sulsel itu unggul jauh dari tiga calon lainnya. Di posisi kedua ada pasangan nomor urut 2, Askar H.L. - Arum Spink (PPP dan NasDem), dengan 67.855 suara atau 28,6%.

Pada peringkat selanjutnya ada pasangan nomor urut 3, Tomy Satria Yulianto - Andi Makkasau (PKB, PDI-P dan PBB) dengan persentase 26,9% atau 63.672 suara. Pasangan nomor urut 1, Andi Hamzah Pangki - A. Murniyati (Golkar, Demokrat dan Hanura) duduk di peringkat buncit lantaran hanya memperoleh 12.517 suara (5,3%).

Total suara pemilih yang masuk ke tabulasi KPU Bulukumba, hingga hari Minggu (13/12/2020) pukul 00.37 WITA, sudah mencapai 100% dari seluruh 830 TPS.

3. Gowa: Kemenangan mutlak Adnan - Kio

Update Sirekap Pilkada 2020 di Selayar, Bulukumba, Gowa dan MakassarBakal calon Bupati dan Wakil Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan Yasin Limpo (tengah) dan Abdul Rauf Malaganni Karaeng Kio (kanan) mendaftar di KPU Gowa, Sabtu (5/9/2020). ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Satu-satunya calon di Pilkada Kabupaten Gowa 2020 yang juga pasangan petahana, Bupati Adnan Purichta Ichsan dan Wakil Bupati Abdul Rauf Malagani Karaeng Kio, menang telak. Mereka pun turut memastikan masa jabatan periode kedua.

Calon nomor urut 2 tersebut unggul dengan persentase mencapai 91,1% atau 374.548 suara. Sementara itu, sebanyak 36.714 pemilih (8,9%) mengirim hak suara mereka ke kolom kosong.

Total suara pemilih yang masuk ke tabulasi KPU Kabupaten Gowa, hingga hari Minggu (13/12/2020) pukul 11.07 WITA, sudah mencapai 99,16% atau 1.418 dari 1.430 TPS.

Baca Juga: Jelang Pemungutan Suara, KPU Makassar Mulai Tahap Aktivasi Sirekap

4. Makassar: Danny - Fatma sementara unggul

Update Sirekap Pilkada 2020 di Selayar, Bulukumba, Gowa dan MakassarPasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto (kanan) dan Fatmawati Rusdi (kiri) menyampaikan keterangan pers di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (9/12/2020). (ANTARA FOTO/Arnas Padda)

Berdasarkan tabulasi data KPU per hari Minggu (13/11/2020) pukul 11.29 WITA, pasangan nomor urut 1 yakni Danny Pomanto dan Fatmawati Rusdi (Gerindra - NasDem) masih memimpin perolehan suara Pilkada Wali Kota Makassar 2020.

Wali Kota Makassar periode 2014-2019 yang berpasangan dengan eks Ketua TP-PKK Kabupaten Sidenreng Rappang itu unggul dengan perolehan 137.991 suara atau 41,3%.

Selanjutnya ada nomor urut 2, Munafri Arifuddin - Abdul Rahman Bando (Demokrat, PPP dan Perindo) dengan persentase 34,7% atau mengantongi 115.806 suara.

Di bawah Appi' - Rahman menyusul pasangan nomor urut 3, Syamsu Rizal - Fadli Ananda (PDI-P, Hanura dan PKB). Wakil Wali Kota Makassar 2014-2019 dan Direktur RSIA Ananda tersebut sejauh ini mengumpulkan 64.190 suara atau 19,2%.

Pasangan nomor urut 4, Irman Yasin Limpo dan Andi Zunnun Nurdin Halid (Golkar, PKS, PAN dan Berkarya) duduk di peringkat buncit dengan persentase 4,8% atau 16.189 suara.

Total suara pemilih yang masuk ke tabulasi KPU Kota Makassar, hingga hari Minggu (13/12/2020) pukul 11.29 WITA, baru mencapai 63,03% atau 1.509 dari 2.394 TPS.

Hasil hitung suara melalui aplikasi Sirekap bisa diakses pada pilkada2020.kpu.go.id. Data yang ditampilkan merupakan hasil foto formulir rekapitulasi dari seluruh TPS, namun bukan rujukan utama penetapan pemenang pilkada 2020 di Sulsel. Penetapan pemenang tetap melalui rekapitulasi yang digelar lewat rapat pleno terbuka di tingkat kecamatan di masing-masing daerah penyelenggara pilkada.

“Data Sirekap berfungsi sebagai alat pembanding, dan utamanya alat bantu penghitungan. Penetapan hasil pilkada tetap merujuk kepada rekapitulasi resmi lewat rapat pleno terbuka,” kata Komisioner KPU Makassar Gunawan Mashar kepada IDN Times, Jumat 11 Desember 2020.

Baca Juga: Update Sirekap: Danny-Fatma Unggul 6 Persen di Pilkada Makassar

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya