Jaring Kandidat Wali Kota, NasDem Makassar Libatkan 5 Lembaga Survei
Instagram/cicutika
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Partai NasDem tengah menunggu hasil survei potensi terhadap 17 pendaftar penjaringan kandidat Wali Kota Makassar. Survei digelar masing-masing kandidat dengan menggandeng lembaga riset yang disarankan oleh partai.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Makassar Andi Rachmatika Dewi mengatakan, partainya telah merekomendasikan lima lembaga riset untuk kepentingan Pilkada Serentak tahun 2020. Lembaga yang tidak disebutkan namanya, juga turut disarankan kepada kandidat di daerah-daerah lain.
“Jadi kami menyarankan, sedangkan kandidat silakan menjalankan survei masing-masing,” kata Rachmatika di Makassar, Senin (16/12).
Baca Juga: Bukan Makassar, 5 Pilkada di Sulsel Berpotensi Hadirkan Kolom Kosong
1. Hasil survei diekspos saat fit and proper test
Dok. IDN TimesDPD NasDem Makassar membuka pendaftaran penjaringan kandidat wali kota pada 23 September hingga 23 Oktober 2019. Panitia menerima berkas pendaftaran dari 17 orang kandidat.
Penjaringan, kata Rachmatika, bakal berlanjut pada tahapan uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test. Tahapan itu berlangsung di Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Sulsel pada Januari 2020. Hasil survei kandidat jadi salah satu materi yang bakal dipertanyakan tim penjaringan.
“Fit and proper test akan diambil alih oleh DPW, mulai dari tahapan wawancara dan lain-lain. Setiap kandidat menandatangani pakta integritas dan mengekspos hasil survei masing-masing, yang sudah kami arahkan saat kandidat mendaftar,” ucapnya.
Adapun peserta penjaringan kandidat Wali Kota Makassar di Partai NasDem adalah:
1. Irman Yasin Limpo
2. Sukriansyah S Latief
3. H.A Bashar
4. Abdul Rachmat Noer
5. H. Irianto Baso Ence
6. Fadly Ananda
7. Taufiqqulhidayat Ande (Onasis)
8. Munafri Arifuddin
9. Haris Yasin Limpo
10. Muhammad Ismak
11. Syarifuddin Daeng Punna
12. M Ramdhan ‘Danny’ Pomanto
13. Mochtar Djuma
14. Mario David PN
15. drg. A. Rachmatika Dewi
16. Hasan Basri Ambaralla
17. Syamsul Rizal
2. Rekomendasi partai tergantung hasil survei kandidat
(Ketum Partai NasDem Surya Paloh) ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak ARachmatika memastikan bahwa hasil survei menjadi salah satu bahan pertimbangan NasDem untuk memberikan rekomendasi pencalonan di pilkada. Penetapan soal calon dukungan partai akan ditentukan pada tingkat pusat atau DPP.
Waktu pelaksanaan survei sendiri bersifat fleksibel. Dimulai saat pendaftaran penjaringan ditutup 23 Oktober lalu, survei berlangsung hingga jelang tahapan fit and proper test nanti.
“Kita sudah sarankan untuk melakukan survei. Itu salah satu bahan pertimbangan kami. Paling tidak, kita melihat keseriusan kandidat yang sudah mendaftar,” kata Tika.
3. Meski ada yang mengklaim, NasDem belum putuskan akan mendukung calon yang mana
IDN Times/Aan PranataDi tengah proses penjaringan kandidat, sejumlah kader NasDem menyatakan percaya diri bakal didukung oleh partainya di pilkada. Salah satu yang pernah menyatakan itu adalah eks Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto.
Menurut Rachmatika, klaim kader soal dukungan partai itu sah-sah saja. Namun dipastikan bahwa saat ini NasDem belum memutuskan rekomendasi tentang pencalonan di Pilkada Makassar.
“Semua boleh mengklaim, tapi kita akan lihat hasil rekomendasinya. Kalau hari ini, saya juga bisa mengklaim,” Tika menjelaskan.
Baca Juga: Hindari Kotak Kosong, KPU Harap Pilkada Makassar Diikuti Banyak Calon
