Tak Terima Ditegur, Jukir liar di Makassar Pukul Petugas Dishub

- Video beredar di media sosial menunjukkan pelaku mengenakan songkok terlibat adu mulut dengan petugas Dishub Makassar, lalu memukul dan menarik kerah baju petugas.
- Pelaku tak terima ditegur karena parkir di bahu jalan, menyebabkan anggota Dishub dipukul karena mengingatkan akan rawan kemacetan.
- Korban melapor ke Polrestabes Makassar setelah dipukul oleh jukir liar yang sering arahkan masyarakat parkir liar di Pantai Losari.
Makassar, IDN Times - Seorang anggota Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), dipukul oleh pria yang bekerja sebagai juru parkir (Jukir) liar.
Peristiwa itu terjadi di pinggir Jalan Metro Tanjung Bunga, depan gedung Celebes Convention Center (CCC) Makassar, Minggu (10/8/2025) sekitar Pukul 17.27 WITA.
1. Video beredar di media sosial

Dalam rekaman video terlihat pelaku mengenakan songkok terlibat adu mulut dengan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Makassar.
Sejumlah aparat kepolisian berada di lokasi untuk melerai ketegangan tersebut.
Namun, pelaku yang tersulut emosi justru memukul dan menarik kerah petugas Dishub.
Seorang anggota polisi tampak menunjuk pelaku, memberi isyarat agar menghentikan aksinya.
2. Pelaku tak terima ditegur karena parkir di bahu jalan

Kepala Bidang Perparkiran Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar, Irwan Sampean mengatakan kronologi pemukulan karena pelaku tidak terima ditegur parkir dua susun kendaraan di bahu jalan.
"Warga berlalu lintas dan rawan kemacetan makanya ditegur sama anggota (Dishub). Saat ditegur, anggota diangkat leher bajunya dan langsung dipukul itukan keterlaluan," ucap Irwan kepada awak media.
3. Korban melapor ke Polrestabes Makassar

Usai dipukul, korban langsung melapor kejadian yang dialaminya ke Polrestabes Makassar. Menurutnya pelaku memang kerap melakukan onar Ketika ditegur saat melakukan aktivitas parkir liar.
"Harus dikasi efek jerah mereka karena ini orang (pelaku) sudah dua kali anggota saya dikasi begitu (dipukul)," kata Irwan.
Irwan menambahkan pelaku adalah jukir yang tidak terdaftar secara resmi karena tidak pakai rompi dan tanpa Id card PD Parkir. "Dia bos jukir liar, dia sering arahkan masyarakat parkir liar di Pantai Losari," pungkasnya.