Kakek 64 Tahun di Makassar Ditemukan Tewas di Kamar Wisma

15 Agu 2019, 20:21 WIB

Ilustrasi jenazah. Pixabay.com

Makassar, IDN Times - Jenazah seorang pria paruh baya yang ditemukan tewas di sebuah wisma kelas melati di Jalan Daeng Tata III, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, telah dibawa pulang oleh keluarganya pada Kamis (15/8). Lelaki bernama Mampo, 64 tahun itu ditemukan tak lagi bernyawa di kamar nomor 10 Wisma Dowi, Rabu sore (14/8) kemarin.

“Tadi pagi dibawa sama keluarganya sekitar jam 06.00 WITA,” kata Paur Doksik Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Sulsel AKP Sulkarnain kepada IDN Times, Kamis (15/8).

1. Pria yang tewas diketahui memiliki penyakit

ilustrasi jenazah. (Dok.IDN Times/Istimewa)

Sulkarnai menjelaskan, pria paruh baya itu memiliki riwayat penyakit, seperti yang dikatakan oleh pihak keluarganya. Karena alasan itu, pihak keluarga pun menolak dilakukan autopsi jenazah.

Sejauh ini dokter kepolisian hanya memeriksa bagian luar tubuh Mampo saja. “Keluarganya menolak diautopsi, jadi langsung dibawa pulang, katanya memang berpenyakitan,” tutur Sulkarnain.

2. Mampo masuk wisma bersama seorang wanita

Ilustrasi. IDN Times/Sukma Shakti

Penjaga wisma yang menjadi saksi penemuan jenazah pria paruh baya itu mengungkapkan, pada Rabu (14/8) sekitar pukul 13.00 WITA, Mampo masuk ke dalam kamar wisma bersama seorang wanita.

“Ada perempuan dia temani masuk, tak lama kemudian wanita itu teriak karena lelakinya tak sadarkan diri,” ucap Iskandar.

3. Wanita yang ditemani belum diketahui identitasnya

Ilustrasi korban lakalantas. (IDN Times/Sukma Shakti)

Dihubungi terpisah, Kapolsek Tamalate Kompol Arifuddin mengaku belum mengetahui identitas wanita yang ditemani Mampo ke wisma tersebut. Padahal polisi membutuhkan keterangan dari wanita itu sebagai saksi.

Dari hasil visum yang dilakukan Kepolisian, tidak ada ditemukan luka atau tanda-tanda kekerasan di sekujur tubuh Mampo.

“Kami sudah mendatangi lokasi dan olah tempat kejadian perkara. Tapi perempuan itu tidak tahu ke mana,” ucap dia.