Istri TNI Jadi Korban Kecelakaan di Sulut, Pengemudi Diduga Mabuk

- Mobil hitam kehilangan kendali dan menabrak pejalan kaki yang sedang jogging di tepi jalan.
- Olivia Goni dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong.
- Pengemudi diduga mabuk karena ditemukan sebotol minuman keras di dalam mobil
Manado, IDN Times - Kecelakaan terjadi di Jalan Trans Sulawesi perbatasan Kelurahan Kotobangon dan Moyag, Kecamatan Kotamobagu Timur, Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara. Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (13/11/2025) pukul 07.30 WITA.
Mobil disebut kehilangan kendali dan terguling hingga berpindah jalur. Saat terguling, mobil tersebut menghantam pejalan kaki yang kebetulan melintas.
"Benar, korbannya adalah istri prajurit TNI," tutur Kasat Lantas Polres Kotamobagu, Iptu Luster Simanjutak.
1. Korban sedang jogging

Simanjuntak menyebut bahwa mobil berwarna hitam tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Kotobangon menuju Modayag dengan kecepatan tinggi. Tiba-tiba mobil yang dikendarai lelaki warga Kelurahan Moyag berinisial RHM (29) ini hilang kendali dan menabrak pembatas jalan.
Tak berhenti sampai di situ, mobil terguling ke jalur berlawanan. Di saat yang bersamaan, korban bernama Olivia Goni sedang jogging di tepi jalan, berlawanan dengan arah mobil.
"Mobil menghantam korban hingga membuatnya terpental dan mengalami luka parah," tambah Simanjuntak.
2. Sempat dilarikan ke rumah sakit

Warga sekitar lokasi langsung membawa korban ke rumah sakit terdekat. Sempat menjalani perawatan media, sayangnya nyawa Oliv tak tertolong.
"Sedangkan pelaku langsung ditangkap untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Simanjuntak.
Oliv adalah istri anggota TNI aktif bernama Kopda Manus Dules R. Ia bertugas di Koramil Modayag.
3. Pengemudi diduga mabuk

Saat olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan sebotol minuman keras di dalam mobil. Sopir pun diduga mengemudi dalam keadaan mabuk.
Simanjuntak pun menyayangkan hal ini lantaran warga yang hanya melakukan aktivitas sehari-hari turut menjadi korban. Ia meminta masyarakat tak mengemudi dalam pengaruh alkohol.
"Ini juga menjadi peringatan bagi semua pengendara, jangan pernah mengemudi dalam pengaruh alkohol. Risikonya bisa sangat fatal," tutupnya.
















