TNI AD Benahi Jembatan Rusak Akibat Gempa di Sulbar

Selain benahi jembatan, TNI-AD juga mengirim 8 truk logistik

Makassar, IDN Times - Prajurit TNI-AD dari Satuan Yonzikon-14 bersama Denpal XIV/2 Parepare, Paldam XIV/Hasanuddin membangun jembatan penghubung yang sebelumnya rusak akibat gempa Sulbar. Gempa Magnitudo 6,2 itu menghancurkan banyak fasilitas umum di Kota Mamuju dan Kabupaten Majene.

"Mereka langsung bergerak cepat memasang jembatan acrrow panel untuk menghindari terjadinya korban bagi pengguna jembatan," kata Danyon Zikon 14/SWS Letkol Czi Budi Hartono dalam keterangan tertulisnya kepada jurnalis, Jumat (22/1/2021).

1. Pembangunan jembatan difokuskan di pelabuhan penyeberangan feri

TNI AD Benahi Jembatan Rusak Akibat Gempa di SulbarPrajurit TNI-AD membantu memulihkan kerusakan fasilitas akibat gempa di Sulbar/Kodam XIV Hasanuddin

Budi menjelaskan, pembuatan jembatan difokuskan di sekitar kawasan penyeberangan pelabuhan dan dermaga Feri. Akses itu dianggap penting untuk memudahkan aktivitas transportasi laut. "Dikarenakan ujung pangkal jembatan dermaga sudah retak, guna mengurangi kerusakan yang lebih parah," ungkap Budi.

Jembatan acrrow panel ini, lanjut Budi, adalah bantuan dari Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jendral TNI Andika Perkasa. Jembatan diperuntukkan memperbaiki infrastruktur pemerintah yang rusak. "Dengan tujuan memulihkan kembali kondisi pascabencana," ujar Budi.

2. Divif 3 Kostrad kirim bantuan logistik 8 truk

TNI AD Benahi Jembatan Rusak Akibat Gempa di SulbarBantuan TNI-AD untuk korban terdampak bencana di Sulbar/Kodam XIV Hasanuddin

Selain itu, Makodivif 3 Kostrad, Pakatto, Kabupaten Gowa, Sulsel, juga mengirim bantuan logistik untuk seluruh korban terdampak gempa di Sulbar. "Bantuan kemanusiaan yang akan disalurkan mudah-mudahan dapat meringankan beban saudara-saudara yang sedang tertimpa musibah," kata Pangdivif 3 Kostrad, Mayjen TNI Wanti W.F. Mamahit, dalam keterangan terpisah.

Bantuan logistik yang dikirim, beragam. Mulai dari beras, mie instan, air mineral, ikan kaleng, hingga telur ayam. Selain itu, terdapat juga bantuan lain seperti pakaian, kebutuhan balita hingga wanita. Total keseluruhan bantuan yang dikirim sebanyak 8 truk. Setibanya di Sulbar, bantuan diserahkan kepada Korem 142/Tatag Kodam XIV/Hasanuddin dengan pengawalan sejumlah 30 prajurit Divif 3 Kostrad.

Baca Juga: Kata Rudy soal Penggalangan Dana Bantuan Bencana di Jalanan Makassar

3. Divif 3 Kostrad bekerja sama dengan lembaga binaan

TNI AD Benahi Jembatan Rusak Akibat Gempa di SulbarBantuan TNI-AD untuk korban terdampak bencana di Sulbar/Kodam XIV Hasanuddin

Wanti menjelaskan, bantuan merupakan wujud kepedulian dalam kemanunggalan TNI dan rakyat, serta rasa kemanusiaan dari Divif 3 Kostrad. Pengiriman bantuan logistik adalah hasil kerja sama antara Divif 3 Kostrad dengan mitra dan komponen Bangsa di wilayah binaan. "Yaitu Walubi, PT. Cipta Perkasa Sejati dan Baznas," ungkap Wanti.

Bantuan juga bersumber dari donasi bersama oleh para dermawan kemanusiaan yang bertujuan meringankan beban, korban terdampak bencana. "Dengan melaksanakan pengumpulan bantuan kemanusiaan untuk saudara kita yang sedang tertimpa musibah gempa," imbuh Wanti menyudahi.

Baca Juga: Organisasi Jurnalis di Sulsel Kirim Bantuan untuk Korban Gempa Sulbar

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya