Rahasia Warga Kecamatan Sangkarrang di Makassar Bebas Penularan Corona

Dari 15 Kecamatan, hanya Sangkarrang yang bersih dari corona

Makassar, IDN Times - Tim Percepatan Penanganan COVID-19 merilis data terbaru perkembangan kasus penyebaran wabah virus corona di Kota Makassar, Sabtu (25/4). Dari total 15 jumlah kecamatan, Sangkarrang merupakan satu-satunya kecamatan yang bersih dari catatan penularan corona.

Juru bicara Penanganan COVID-19 Kota Makassar, Ismail Hajiali mengatakan, sejauh ini Sangkarrang sama sekali belum memiliki satu pun catatan kasus, baik orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP) hingga pasien positif.

"Dari 15 itu satu yang belum yaitu Sangkarrang. Dan mudah-mudahan tidak ada yang suspect maupun positif kedepannya lagi," kata Ismail dalam video konferensi bersama sejumlah jurnalis, Sabtu.

1. Unsur warga dan pemerintahan di Kecamatan Sangkarrang diklaim ketat dan steril

Rahasia Warga Kecamatan Sangkarrang di Makassar Bebas Penularan CoronaSuasana rapid test di Makassar, Kamis (23/4). Humas Pemkot Makassar

Ismail menjelaskan, salah satu faktor yang membuat Sangkarang hingga saat ini bebas dari dampak penyebaran COVID-19 adalah kedisiplinan. Jajaran pemerintahan kecamatan hingga tingkat RT/RW dan warga diklaim konsisten dalam menjaga kesehatan.

Letaknya yang berada di kawasan kepulauan menurut Ismail, kemungkinan besar juga menjadi salah satu faktor sehingga warga Sangkarrang ketat dalam menjaga kesadaran dan mendisiplinkan diri dalam setiap aktivitas.

Sama dengan 14 kecamatan lainnya, di Sangkarrang juga telah dijaga ketat oleh petugas selama dua hari pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Kota Makassar.

"Apa yang dilakukan pak camat dan jajarannya serta warga di Sangkarrang itu saya kira cukup baik dalam menerapkan sterilsasi yah sejauh ini di wilayah mereka," ungkap Ismail.

2. Dua kecamatan paling mendominasi pasien positif di Makassar

Rahasia Warga Kecamatan Sangkarrang di Makassar Bebas Penularan CoronaANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Data per hari ini, papar Ismail, jumlah kasus positif corona di Makassar mencapai 319 orang. Sementara ODP 874 dan PDP 311. Pasien positif didominasi dua kecamatan berbeda dengan jumlah yang sama. Masing-masing, Kecamatan Tamalate 33 dan Panakkukang 33.

Selebihnya pasien positif tersebar di kecamatan lain di luar Sangkarrang. Ismail menuturkan, faktor kesadaran akan kedisiplinan masyarakat saat ini menjadi kunci utama agar wabah virus ini bisa ditekan. Kesadaran masyarakat dapat membantu pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus.

Meski berbagai metode dilakukan pemerintah, tanpa kesadaran dari masyarakat, kata dia, upaya itu akan sangat lamban berjalan. Melalui PSBB ini, masyarakat diingatkan kembali agar mematuhi aturan guna menghentikan sebaran virus.

Baca Juga: [LINIMASA-2] Perkembangan Terbaru Kasus Virus Corona di Sulsel

3. Enam kecamatan zona merah di Makassar menjadi perhatian khusus dalam PSBB

Rahasia Warga Kecamatan Sangkarrang di Makassar Bebas Penularan CoronaIDN Times/Achmad Hidayat Alsair

Per hari Sabtu (25/4) saat ini, lanjut Ismail, enam kecamatan di Kota Makassar masih tetap berada dalam zona merah tingkat penyebaran virus. Selain Panakkukang dan Tamalate, empat kecamatan lainnya yaitu, Ujung Pandang, Rappocini, Biringkanaya dan Manggala.

"Sebelumnya ada peningkatan drastis di kecamatan-kecamatan tersebut untuk pasien positif. Ini wilayah-wilayah yang menjadi perhatian khusus dalam PSBB ini. Pengawasannya tentu menjadi perhatian," ujar Kepala Diskominfo Kota Makassar ini.

Kondisi tersebut membuat enam kecamatan itu, lanjut Ismail, semakin diperketat pengawasan hingga teknis pengamanannya. Terlebih, dalam dua hari masa penerapan PSBB di Kota Makassar. Petugas lapangan berkoordinasi dengan pemerintah masing-masing kecamatan hingga tingkat RT/RW diinstruksikan mengawasi ketat pergerakan warganya.

Dengan begitu, upaya untuk menghentikan laju penyebaran wabah virus corona ini bisa berjalan dengan maksimal. Warga juga tidak henti-hentinya diingatkan agar lebih disiplin dalam menjaga kesehatan dan mengikuti seluruh anjuran dalam PSBB di Makassar.

Baca Juga: PSBB Makassar: Sejumlah Toko Main Kucing-kucingan dengan Aturan

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya