Modus Duplikat Kunci, Pencuri Bawa Kabur Motor di Makassar
Ilustrasi (ANTARA FOTO/ Andreas Fitri Atmoko)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Seorang perempuan berinsial KDR ditangkap polisi setelah dilaporkan keluarganya sendiri dalam kasus dugaan pencurian sepeda motor.
Unit Jatanras Polrestabes Makassar menangkap wanita 30 tahun itu di Jalan Rappocini, Kecamatan Rappocini, Minggu, 20 Juni 2021.
"Pelaku memanfaatkan kelengahan korban yang lupa mengambil kunci motornya," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Jamal Fathur Rakhman dalam keterangan tertulisnya, Senin (21/6/2021).
1. Korban baru sadar saat hendak berangkat kerja
Ilustrasi pencurian (IDN Times/Mardya Shakti)Jamal mengatakan, peristiwa itu terjadi pekan lalu. Usai mengambil kunci dan motor korban, pelaku sempat kabur untuk bersembunyi ke tempat lain.
Korban berinisal RV baru sadar kehilangan motornya saat hendak berangkat ke kantornya. "Korban sudah tidak melihat motornya lagi yang terparkir di depan rumahnya," jelas Jamal.
2. Pelaku menduplikat kunci motor korban
Ilustrasi. IDN Times/Dwi AgustiarSetelah menyelidiki laporan korban, petugas pun akhirnya menangkap pelaku. Dia langsung digelandang ke kantor Polrestabes Makassar untuk diperiksa.
Berdasarkan hasil interogasi, lanjut Jamal, KDR mengaku membawa motor tersebut ke tukang kunci. "Untuk menduplikat kuncinya," ungkap mantan Kapolsek Panakkukng ini.
Baca Juga: Alasan Beli Nasi Kuning, Pemuda di Makassar Bawa Kabur Motor Teman
3. Tak punya kendaraan saat hendak bekerja
Ilustrasi Borgol (IDN Times/Mardya Shakti)Kanit Jatanras Polrestabes Makassar, Iptu Iqbal Usman menambahkan, antara korban dan pelaku masih memiliki hubungan keluarga. "Kurang tahu saudara kandung, tapi yang jelas keluarganya," imbuh Iqbal.
Pelaku yang bekerja sebagai sales kendaraan bermotor di Makassar ini mengaku tidak punya kendaraan. "Iya tidak ada motornya (untuk dipakai) pergi kerja," ujuar mantan Kanitres Polsek Panakkukang ini.
Namun Iqbal mengaku telah menyerahkan pelaku dan barang bukti ke petugas Polsek Mariso. "Karena laporan polisinya di Mariso. Mereka (penyidik Polsek Mariso) yang dalami lagi, termasuk motifnya," katanya.
Baca Juga: Sakit Hati ke Atasan, Karyawan Bakar Gerai Indomaret di Makassar
