Doakan Nurdin, Danny Pomanto Akui Pernah Lolos 47 Laporan Kasus Proyek

Danny minta warga Makassar dukung moral Nurdin Abdullah

Makassar, IDN Times - Wali Kota Makassar, Danny Pomanto meminta seluruh warganya agar tidak merundung Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah yang sedang ditahan KPK atas kasus dugaan gratifikasi sejumlah proyek infrastruktur. 

Hal itu disampaikannya usai rakor bersama OPD di Balaikota Makassar, Senin (1/3/2021). 

"Teman-teman yang saya hormati, menyikapi persoalan yang menjadi musibah bagi kita semua, yang pertama adalah jangan mem-bully orang yang terkena musibah. Karena belum tahu juga kita lolos dari musibah," kata Danny.

1. Danny sebut Nurdin butuh dukungan moral

Doakan Nurdin, Danny Pomanto Akui Pernah Lolos 47 Laporan Kasus ProyekHari pertama Moh Ramdhan Pomanto dan Fatmawati Rusdi berkantor di Balaikota Makassar, Senin (1/3/2021). IDN Times/Asrhawi Muin

Menurut Danny, seharusnya masyarakat justru memberi dukungan moral bagi Nurdin terlepas dari kasus hukum yang menjeratnya.

"Kewajiban kita baik secara moral, kultural, dan agama kita harus men-support moral beliau agar tetap kuat dan tabah menghadapi ini. Persoalan hukum itu lain, ini persoalan moral," kata Danny.

2. Danny imbau penyelenggara negara ambil pelajaran dari kasus Nurdin

Doakan Nurdin, Danny Pomanto Akui Pernah Lolos 47 Laporan Kasus ProyekPetugas KPK menunjukkan barang bukti kasus korupsi Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah dan lima orang lainnya pada Minggu (28/2/2021) (IDN Times/Aryodamar)

Dia pun meminta kepada seluruh jajarannya untuk memetik hikmah dari semua peristiwa tersebut. 

"Saya ingin menghimbau kepada seluruh penyelenggara negara yang ada di Kota Makassar untuk mengambil pelajaran yang begitu penting dari peristiwa ini," kata Danny.

3. Danny pernah berkali-kali dilapor atas tuduhan kasus proyek

Doakan Nurdin, Danny Pomanto Akui Pernah Lolos 47 Laporan Kasus ProyekWali Kota Makassar terpilih, Moh Ramdhan Pomanto. IDN Times/Asrhawi Muin

Dalam rakor bersama OPD itu, Danny menekankan transparansi kepada seluruh pejabat di lingkup Pemkot Makassar, termasuk tidak boleh ada setoran dan tidak boleh mengatur proyek. 

"Saya ingin menjaga keselarasan standar moral yang saya terapkan sebelumnya. Kita mesti lihat bagaimana saya diuji dengan pernyataan saya itu," katanya.

Danny pun menuturkan dirinya telah diperiksa berkali-kali oleh aparat penegak hukum atas 47 tuduhan persoalan proyek yang tidak pernah diketahuinya. Tapi berulang kali pula dia lolos dan terbukti tidak bersalah.

"Artinya di situ terbukti bahwa kita kerja benar dulu. Kalau cuma bicara di mulut saja gampang. Tapi kalau diuji nanti dilapor-lapor justru yang melapor malah yang pelakunya," kata Danny.

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya