Polisi Sahabat Anak, Cara Polsek Manggala Edukasi Keamanan Sejak Dini

Anak-anak dibekali tentang cara mencegah penculikan

Makassar, IDN Times - Polsek Manggala Kota Makassar, Sulawesi Selatan, menggalakkan edukasi dini tentang keamanan diri dan ketertiban kepada anak-anak. Edukasi disampaikan melalui program Polisi Sahabat Anak berupa penyuluhan langsung ke sekolah taman kanak-kanak.

Hal itu ditunjukkan anggota Pembinaan Masyarakat Kelurahan Antang, Aipda Zulkifli, saat berkunjung ke sekolah TK Kartini Bukir Baruga, di Jalan Dulamayo Baruga, Kecamatan Manggala, Selasa pagi (7/2/2023). Di hadapan anak-anak usia dini, dia menyampaikan pembinaan tentang pentingnya menjaga keamanan diri dan ketertiban, baik di sekolah maupun di rumah.

"Polisi Sahabat Anak merupakan wujud nyata kepedulian Polri kepada masyarakat, khususnya pada anak-anak usia dini untuk memberikan edukasi dan penyuluhan serta pembinaan," kata Aipda Zulkifli, dalam keterangannya yang dikutip, Selasa.

Baca Juga: Mulai Hari Ini Ada Operasi Keselamatan, Ini 7 Sasaran Polisi

1. Anak-anak diajari mewaspadai penculikan

Polisi Sahabat Anak, Cara Polsek Manggala Edukasi Keamanan Sejak DiniIlustrasi penculikan (IDN Times/Sukma Shakti)

Aipda Zulkifli mengatakan, lewat penyuluhan di hadapan anak usia dini, dia berharap tercipta situasi nyaman, aman, dan kondusif di masyarakat. Salah satu isu yang diangkat adalah pentingnya mewaspadai penculikan anak, yang akhir-akhir ini marak jadi pemberitaan.

Kepada anak-anak TK, Aipda Zulkifli menyampaikan hal-hal penting untuk menghindari penculikan. Salah satu penekanannya adalah tidak mudah percaya kepada orang asing.

"Kepada anak- anak, sebelum dijemput orang tua jangan keluar pagar sekolah serta jangan mau dipanggil atau percaya pada orang yang tidak dikenal. Atau diberi iming-iming berupa uang maupun dalam bentuk makanan," ucapnya.

2. Waspada boleh, tapi jangan panik berlebihan

Polisi Sahabat Anak, Cara Polsek Manggala Edukasi Keamanan Sejak DiniIlustrasi anak-anak (IDN Times/Besse Fadhilah)

Aipda Zulkifli juga menyampaikan kepada tenaga pendidik agar berhati-hati dalam mengawasi anak-anak di sekolah. Tenaga pendidik diharapkan tidak lalai namun tidak bersikap berlebihan terhadap isu yang berkembang di luar.

"Terkait isu penculikan tersebut, waspada boleh, namun kita tetap tenang dan jangan terlalu panik berlebihan,” katanya.

3. Anak-anak diajari tidak takut dengan polisi

Polisi Sahabat Anak, Cara Polsek Manggala Edukasi Keamanan Sejak DiniPara personel Polantas saat ikut apel gabungan operasi zebra di Mapolda Jateng. (Dok Humas Polda Jateng)

Aipda Zulkifli berharap, dengan kunjungan rutin ke sekolah-sekolah, masyarakat terutama anak-anak bisa kenal lebih dekat dengan polisi. Dia menekankan bahwa polisi bukan untuk ditakuti, melainkan sebagai sahabat yang selalu dekat dengan anak.

"Selalu dekat dengan anak, dalam rangka merubah karakter yang dimulai dari usia dini dan diperkenalkan bahwa Polisi sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat," kata Zulkifli.

“Dengan kegiatan sambang dilingkungan sekolah nampak dari wajah-wajah mereka yang ceria dan antusias mendengarkan setiap penyampaian dan pertanyaan yang diajukan sehingga tidak nampak rasa takut ketika bertemu dengan polisi," dia menambahkan.

Baca Juga: Dua Pasar Terbakar, Perumda Pasar Makassar Akui Manajemen Kurang Baik

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya