Viral, Foto ASS Tersangka Uang Palsu Bertemu Pejabat Ditjenpas Sulsel

- Annar Sampetoding tersangka utama kasus uang palsu di UIN Alauddin Makassar
- Foto Annar bersama petinggi Kantor Wilayah Ditjenpas Sulsel viral, namun kepala Rutan menyatakan itu adalah foto lama saat penyerahan Annar ke rutan
- Petinggi Kantor Wilayah Ditjenpas Sulsel mengklaim pertemuan dengan Annar adalah untuk memberikan arahan terkait aturan yang harus dipatuhi selama masa tahanan
Makassar, IDN Times - Beredar sebuah foto diduga tersangka utama kasus sindikat uang palsu di UIN Alauddin Makassar, Annar Salahuddin Sampetoding (ASS) bersama salah satu petinggi Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Sulawesi Selatan (Sulsel) berinisial HA.
Dalam foto yang beredar keduanya duduk di sofa sebuah ruangan di dalam Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Makassar. Mereka tampak berhadapan dengan gestur seolah membahas sesuatu di ruangan tersebut. ASS terlihat mengenakan kaos hijau sementara HA memakai kemeja putih.
1. Foto lama yang kembali viral

Kepala Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Makassar, Jayadikusumah yang dikonfirmasi tak menampik perihal foto tersebut. Namun ia mengatakan bahwa itu foto lama, lebih tepatnya saat Polres Gowa menyerahkan ASS untuk ditahan di rutan pada Rabu (8/1/2025) lalu.
"Itu foto lama tapi saya tidak tahu kenapa beredar dan viral. Lokasinya di ruang pelayanan tahanan. Tapi katanya dia (HA) bikin status di WhatsApp atau bagaimana saya kurang tahu juga (sehingga foto itu beredar dan viral)," ucap Jayadi kepada IDN Times, Senin (10/3/2025).
Foto itu, kata Jayadi, waktu rekan-rekan media pertama kali datang ke rutan mempertanyakan dan memastikan ASS betul ada di dalam ditahan atau tidak. Saat itu HA juga hadir dan bertemu ASS.
"Waktu presscone saya sudah sampaikan bahwa ASS sudah ada di dalam dan kemudian ada juga Kabid dari Kanwil mengecek. Lihat saja bajunya pakai baju Mapenaling Rutan Makassar, sama yang pernah saya perlihatkan," ujarnya.
2. Klarifikasi dari Pihak Rutan

Jayadi menuturkan, foto itu saat HA memperkenalkan lingkungan rutan, fasilitas, serta hak-hak tahanan kepada ASS, sesuai prosedur bagi tahanan baru. Serta memperlihatkan ke Kakanwil kalau memang ASS sudah ada di dalam rutan.
"Kan waktu itu beritanya simpang siur apa betul ASS ada di dalam rutan. saat itu (HA) hanya mengecek apakah betul ASS ada dirutan Saat itu masih masa mapenaling jadi disampaikan bahwa selama di sini status sama dengan tahanan lain," tambahnya.
3. Penjelasan HA terkait foto yang tersebar

Sementara itu, HA juga membenarkan bahwa dirinya adalah sosok dalam foto bersama ASS. Namun, ia menegaskan bahwa pertemuan tersebut murni bersifat resmi dan bertujuan untuk memberikan arahan kepada ASS terkait aturan yang harus dipatuhi selama masa tahanan.
"Benar itu saya bersama ASS. Saat itu, saya sedang memberi arahan terkait peraturan yang harus ditaati agar tidak melakukan pelanggaran selama berada di rutan," kata HA.
Meski demikian, HA mengaku terkejut ketika foto tersebut tiba-tiba muncul dan terunggah di history WhatsApp miliknya. Ia menduga ada kesalahan teknis yang menyebabkan foto tersebut tersebar.
"Foto itu sudah lama, saya juga kaget kenapa tiba-tiba terposting di history WhatsApp saya. Mungkin handphone saya kepencet," jelasnya.