Sudirman Minta Pj Gubernur Sulsel Lanjutkan Program Pemprov

Makassar, IDN Times - Masa jabatan Andi Sudirman Sulaiman sebagai Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) resmi berakhir pada 5 September 2023, besok. Dia juga telah berpamitan secara resmi hari ini, Senin (4/9/2023).
Sudirman mempunyai sejumlah harapan di ujung masa jabatannya. Salah satunya dia berharap Pj Gubernur Sulsel melanjutkan pembangunan dan program Pemprov Sulsel.
"Intinya jabatan gubernur bisa berganti orangnya tetapi yang tidak boleh berganti adalah programnya," kata Sudirman di Kantor Gubernur Sulsel, Senin (4/9/2023).
1. Sudirman singgung soal melanjutkan proyek peninggalan SYL dan NA

Sudirman berharap Pj Gubernur Sulsel tetap melanjutkan program-program Pemprov Sulsel sebagaimana mereka melanjutkan program dari gubernur sebelumnya. Salah satunya yaitu melanjutkan pembangunan Masjid 99 Kubah peninggalan gubernur sebelumnya, Syahrul Yasin Limpo.
"Saya merasa itu adalah kewajiban saya karena itu uang rakyat dan juga termasuk rest area Pak Nurdin Abdullah juga kami lanjutkan dan sekarang masih sementara progres di Jeneponto dan beberapa bulan ke depan selesai," kata Sudirman.
2. Sudirman harap Pj Gubernur Sulsel menjalankan pemerintahan secara bersih

Menurut Sudirman, pembangunan lintas kepemimpinan tidak menjadi masalah. Hal terpenting adalah tidak adanya intervensi politik untuk membangun demi rakyat.
"Intinya bagaimana mereka menjalankan keadaan-keadaan ke depan untuk tetap dalam posisi pemerintah bersih dan melayani. Bersih dan melayani dan berkarakter," kata Sudirman.
3. Dirjen Polpum Kemendagri jabat Pj Gubernur Sulsel

Setelah masa jabatan Sudirman berakhir, maka tampuk pemerintahan Pemprov Sulsel akan dinahkodai oleh seorang penjabat gubernur. Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri, Bahtiar, dipercaya oleh Presiden Joko Widodo untuk menjabat Pj Gubernur Sulsel.
Bahtiar akan menjabat Pj Gubernur Sulsel selama setahun atau hingga 2024 mendatang. Masa jabatannya akan berakhir ketika terpilihnya gubernur definitif hasil pilkada yang digelar pada 27 November 2024.