Rektor Pastikan Tidak ada Kenaikan UKT di Unhas

Makassar, IDN Times - Rektor Universitas Hasanuddin Prof. Jamaluddin Jompa menegaskan bahwa tidak ada kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) di tahun 2024. Rektor menanggapi beredarnya informasi di media sosial soal isu tersebut.
Rektor mengatakan, yang terjadi di tahun 2024 adalah penambahan kelompok UKT. Terdapat Kelompok UKT IX, di mana pada tahun sebelumnya cuma ada UKT Kelompok I sampai VIII.
“Kenapa ada UKT IX tahun ini? Karena tahun 2023 itu UKT Kelompok I bayarnya Rp 0 alias gratis. Dan ini menurut aturan Kementerian Diktiristek tidak diperkenankan sehingga tahun 2024 ini kami hapus, sehingga bergeser ke atas dan muncul UKT IX. Jadi pada dasarnya tidak ada kenaikan. Hanya pergeseran kelompok itu tadi,” kata Jamaluddin dalam keterangan yang dikutip, Rabu (mantan Direktur Sekolah Pasca Sarjana Unhas ini kepada Humas Unhas, Kamis (16/5/2024).
Rektor menekankan bahwa Unhas tetap berkomitmen agar tidak ada mahasiswa Unhas yang putus studi hanya karena kurang mampu ekonominya. Penetapan UKT mahasiswa sudah ada formulasinya yang disesuaikan dengan kondisi ekonomi keluarga.
"Sebaliknya, bagi keluarga yang mampu, berkontribusilah untuk pengembangan pendidikan kita. Semoga itu berberkah bagi pendidikan anaknya di Unhas,” ujarnya.
Dia melanjutkan, UKT di Unhas terbilang paling rendah jika dibandingkan dengan kampus-kampus lain PTNBH di pulau Jawa. “Padahal Unhas ini kualitasnya sudah setara dengan PTNBH di Pulau Jawa, tapi kita care dengan kondisi ekonomi di wilayah sekitar kita sehingga kita tidak samakan,” ucapnya.
Rektor mengatakan, Unhas terus menggelontorkan beasiswa bagi mahasiswa kurang mampu. Per Januari hingga Mei 2024, Unhas telah memberikan beasiswa kepada 8.677 mahasiswa dengan 35 jenis beasiswa.
“Yang terbanyak dari pemegang Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-Kuliah) dengan 5.689 mahasiswa, menyusul KIP-Kuliah skema bantuan UKT dengan 699 mahasiswa,” kata dia.