Polda Sulsel Siagakan 3.981 Personel Gabungan Pengamanan Nataru

Makassar, IDN Times - Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan menyiapkan sebanyak 3.981 personel gabungan untuk pengamanan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Ribuan personel gabungan itu terdiri dari 2.106 personel Polda Sulsel dan jajaran, serta 1.875 personel dari TNI dan instansi terkait.
Selain itu, Polda Sulsel juga menyiapkan sebanyak 94 pos pengamanan, yang terdiri dari 48 Pos Pengamanan, 21 Pos Pelayanan, dan 25 Pos Terpadu. Pengamanan akan difokuskan pada 720 gereja prioritas serta 98 lokasi perayaan Tahun Baru yang tersebar di seluruh wilayah Provinsi Sulawesi Selatan.
1. Pengamanan akan difokuskan pada 720 gereja prioritas

Persiapan pengamanan ini dibahas dalam rapat koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral Tahun 2025 pelaksanaan Operasi Kepolisian Terpusat Lilin-2025. Kegiatan yang dipimpin langsung Kapolda Sulsel Irjen Djuhandhani Rahardjo Puro berlangsung di Hotel Harper Makassar, Rabu (17/12/2025).
Rakor lintas sektoral ini turut dihadiri Forkopimda Provinsi Sulawesi Selatan, Wakapolda Sulsel Brigjen Pol. Nasri, Pejabat Utama Polda Sulsel, serta para Kapolres jajaran.
2. Operasi kepolisian terpusat dengan sandi Lilin-2025 selama 14 hari

Djuhandhani mengungkapkan bahwa rakor ini bertujuan untuk menyamakan persepsi, memperkuat sinergi, serta memastikan kesiapan seluruh pihak dalam pengamanan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di wilayah Sulawesi Selatan.
"Polda Sulsel bersama seluruh jajaran dan perkuatannya bersinergi dengan TNI, instansi terkait, serta mitra kamtibmas lainnya akan melaksanakan Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi “Lilin-2025” selama 14 hari, terhitung mulai tanggal 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026," ucap Djuhandhani.
Ia menjelaskan pengamanan dan pelayanan selama Natal dan Tahun Baru harus dilaksanakan secara terpadu dan sinergis antara Polri, TNI, pemerintah daerah, instansi terkait, serta masyarakat.
"Sinergi dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, dan seluruh elemen bangsa dinilai sangat penting guna menciptakan suasana yang aman, kondusif, dan damai," ujarnya.
3. Kapolda: gotong royong ciptakan rasa aman

Kapolda Sulsel juga berharap peran serta masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban semakin meningkat, sehingga masyarakat merasa menjadi bagian dari pengamanan bersama dan memiliki tanggung jawab dalam menjaga kedamaian lingkungan.
"Operasi Lilin-2025 diharapkan dapat berjalan dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, sehingga masyarakat Sulawesi Selatan dapat merayakan momen akhir tahun dengan rasa aman dan penuh kedamaian," pintanya.
Tak lupa Djuhandhani Rahardjo Puro mengajak seluruh pihak untuk terus bekerja keras, memperkuat koordinasi, dan memberikan kontribusi terbaik demi terwujudnya situasi aman dan damai selama perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Menurutnya, berbagai tantangan kamtibmas, baik yang bersifat nasional maupun lokal, dapat dihadapi bersama melalui koordinasi dan kebersamaan lintas sektor
"Apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Forkopimda Sulsel, seluruh stakeholder terkait, serta elemen masyarakat atas sinergi dan kerja sama yang telah terjalin dengan baik selama ini," kata Djuhandhani.

















