Kisah Siswi Mamasa Sulbar Gagal Jadi Paskibraka karena Hasil Tes COVID

Kemenpora menyebut rekrutmen jadi wewenang Pemprov Sulbar

Makassar, IDN Times - Kabar "kejanggalan" yang iringi gugurnya Kristina (16) sebagai wakil Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) di Paskibraka Nasional menjadi perhatian masyarakat. Terlebih sejak dibeberkan oleh Melkisedek Takatio, kakak sepupu Kristina, secara rinci melalui Facebook pada Selasa lalu (27/7/2021).

Kepada IDN Times, Ekki, sapaan akrabnya, menyebut keluarga besar hanya bisa mengurut dada. Kristina sendiri gagal bergabung dengan rekan-rekan calon Paskibraka lainnya lantaran hasil pemeriksaan menyatakan ia positif COVID-19.

"Kami sangat kecewa. Kami sangat bangga saat adik kami lolos. Kami sering bahas di grup-grup kerukunan keluarga. Kami menaruh harapan besar atas lolosnya dia di Paskibraka nasional. Tapi ternyata dibatalkan," ujar pria 27 tahun itu saat dihubungi pada Jumat pagi (30/7/2021).

1. Kristina dinyatakan sudah lolos seleksi tingkat provinsi Sulawesi Barat pada 22 April

Kisah Siswi Mamasa Sulbar Gagal Jadi Paskibraka karena Hasil Tes COVIDFoto Kristina, calon Paskibraka Nasional asal Sulawesi Barat yang gagal lolos karena positif COVID-19 berdasarkan hasil pemeriksaan. (Dok. Melkisedek Takatio)

Berdasarkan keterangan versi keluarga yang diterima IDN Times, Kristina berhasil melalui berbagai tahapan seleksi. Mulai dari tingkat Kabupaten Mamasa (tempatnya bersekolah) bulan Februari silam, lalu tingkat provinsi sesuai pengumuman Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulbar pada 22 April 2021.

Dari putra, ada Dodi Krisna Putra (utama, Polewali-Mandar) dan Arya Maulana Mulya (cadangan, Majene). Sementara putri yakni Kristina (utama, Mamasa) serta Nuraliyah (cadangan, Pasangkayu). Ini adalah hasil seleksi yang dilakukan secara daring.

Setelah pengumuman tersebut, Kristina rutin berlatih dengan rekan-rekannya. Medical check up pun dilakukan pada 1-3 Mei lalu di salah satu klinik di Makassar, didampingi pihak Dispora Kabupaten Mamasa. Kembali ke Mamasa, ia melakukan isolasi mandiri selama 10 hari (12-21 Juli) sebagai bagian dari persyaratan sebelum berangkat ke Jakarta. Kristina bahkan sempat mengikuti pertemuan virtual bersama para Paskibra terpilih lainnya.

2. Keluarga menyebut pergantian terkesan janggal

Kisah Siswi Mamasa Sulbar Gagal Jadi Paskibraka karena Hasil Tes COVIDSurat yang berisi hasil pengumuman seleksi calon Paskibraka Nasional utusan Provinsi Sulawes Barat. (Dok. Istimewa)

Usai isoman, Kristina berangkat ke Mamuju pada Kamis sore (22/7/2021) untuk swab test dan PCR sebelum berangkat, dan hasilnya positif. Namun, menurut keluarga, kabar ini disampaikan pada Sabtu (24/7/2021) hanya melalui panggilan telepon alih-alih menyertakan surat keterangan hasil tes. Pendamping sempat memintanya untuk melakukan tes ulang di Makassar. Tetapi urung dilakukan lantaran waktu yang mepet.

"Dari hasil tersebut, maka Kristina dinyatakan tidak dapat berangkat ke Jakarta untuk mengikuti latihan bersama anggota Paskribraka lainnya. Sehingga, perwakilan putri dari Sulbar digantikan oleh peserta lain, namun bukan dari cadangan yang disiapkan," demikian petikan pernyataan tertulis dari pihak keluarga.

Sabtu sore, Kristina bersama pegawai Dispora Mamasa kembali ke Mamasa menggunakan mobil rental. "Kristina turun dari mobil di daerah Tatoa, depan lorong menuju kosnya, sendirian membawa satu buah koper yang berat serta dua buah tas," kata Ekki.

3. Pihak keluarga berharap ada kejelasan dari pihak terkait atas hal yang dialami Kristina

Kisah Siswi Mamasa Sulbar Gagal Jadi Paskibraka karena Hasil Tes COVID(Ilustrasi paskibraka) ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma

Dari sini, pihak keluarga menyebut ada dua kejanggalan. Pertama, sesuai hasil pemeriksaan yakni positif COVID-19, mereka menyebut Kristina harusnya dikawal oleh tim Satgas COVID-19 dengan APD lengkap sebagai bagian dari prokes. Kedua, pengganti harusnya dari peserta cadangan yang disiapkan.

Kristina sendiri telah menjalani tes PCR baru-baru ini, dan hasilnya negatif. Mewakili pihak keluarga, Ekki berharap agar kasus ini bisa menjadi perhatian dari pihak terkait. Kalau perlu, bahkan diusut.

"Harapan kami terhadap pihak terkait, agar kasus ini diungkap sejelas-jelasnya. Karena lewat media sosial kami bertanya, media-media secara spontan juga memberi dukungan. Jika didapat kejanggalan di dalamnya, harus bagaimana caranya agar diusut," pungkas pria yang berprofesi sebagai wiraswasta itu.

4. Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora, Asrorun Niam Sholeh, menyebut pergantian ini sudah sesuai dengan prosedur

Kisah Siswi Mamasa Sulbar Gagal Jadi Paskibraka karena Hasil Tes COVIDKetua MUI Bidang Fatwa dan Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora, Asrorun Ni'am Sholeh. (Dok. BNPB)

Sementara itu, pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sudah angkat bicara perihal masalah di Sulbar. Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora, Asrorun Niam Sholeh, menyebut pergantian ini sudah sesuai dengan prosedur yakni Permenpora Nomor 14 Tahun 2017.

"Seleksi dan rekrutmen calon Paskibraka Nasional sepenuhnya diserahkan dan dilakukan oleh Provinsi. Melalui rekrutmen dan seleksi tingkat Provinsi, 1 (satu) pasang (1 Putra dan 1 Putri) terbaik sebagai utusan Provinsi yang direkrut dan dikirim untuk menjadi Paskibraka Tingkat Nasional," jelas Asrorun dalam keterangan tertulisnya pada Jumat (30/7/2021).

Selain Kristina, calon Paskibraka lain asal Sulbar yakni Arya Maulana Mulya juga dinyatakan gagal lolos karena hasil tesnya positif COVID-19.

"Tanggal 27 Juli 2021, Muhammad Juandi Aly dan Anggie Fricilia Tamuntuan (Paskibraka asal Sulbar) berangkat 18.30 WITA dari Makassar menuju Jakarta, dan tiba di Bandara Soekarno Hatta pukul 20.40 WIB, serta tiba di Pusdiklat Cibubur pukul 21.50 WIB," ujarnya.

Lebih jauh, ia menyebut perkara rekrutmen calon Paskibraka adalah wewenang Pemprov Sulbar. Saat ini, ada mediasi sedang berlangsung.

"Saat ini sedang menunggu untuk dilaksanakan pertemuan antara Dispora Provinsi Sulbar dengan yang bersangkutan untuk memperjelas duduk masalah. Update perkembangan berikutnya akan disampaikan dalam kesempatan pertama," imbuh Asrorun.

Baca Juga: Anggota Paskib Ini Punya Wajah Mirip Prilly Latuconsina, Setuju Gak?

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya