Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Tips Menjaga Diri dari Love Bombing, Bye Manipulator Cinta!

ilustrasi pria memberi kado (pexels.com/Antoni Shkraba)
ilustrasi pria memberi kado (pexels.com/Antoni Shkraba)

Love bombing adalah sebuah perilaku ketika seseorang sering mengungkapkan pujian dan kasih sayang secara berlebihan. Sikap yang cenderung dinilai baik ini, menurut Cleveland Clinic sebenarnya adalah salah satu bentuk pelecehan psikologis dan emosional.

Pasalnya pelaku love bombing melakukan pujian dan memberikan hadiah untuk membuat korban merasa hutang budi. Lalu seiring berjalannya waktu, pelaku akan berupaya mengendalikan dan memanipulasi korban.

Nah, agar tidak menjadi target manipulator, berikut tujuh tips menjaga diri dari love bombing. Simak, yuk!

1. Atur kecepatan proses PDKT

ilustrasi pasangan muda (pexels.com/Viada Karpovich)
ilustrasi pasangan muda (pexels.com/Viada Karpovich)

Saat proses PDKT, sebaiknya kamu tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan untuk ke hubungan yang lebih serius. Mengatur kecepatan dalam tahap awal kenalan bisa membuatmu lebih mengetahui pribadinya.

Selain itu, mengatur kecepatan PDKT juga bisa melihat apakah ia mencoba mendominasi waktumu. Misalnya ia berusaha meminta kamu untuk bertemu dengannya dan mengabaikan kegiatanmu yang lain.

Memperlambat kecepatan PDKT bisa mematahkan semangat pelaku love bombing. Sebab, para pelaku love bombing biasanya berperilaku impulsif dan tidak sabaran. Sehingga ingin segera membuatmu terikat atau bergantung padanya secepat mungkin.

2. Menetapkan batasan sejak dini

ilustrasi adu argumen (pexels.com/Keira Burton)
ilustrasi adu argumen (pexels.com/Keira Burton)

Saat seseorang melakukan love bombing, perhatiannya akan sangat tercurah kepadamu. Ia akan banyak memujimu, bahkan memberikan hadiah yang tidak terduga. Sebagai bentuk rasa kasih sayangnya terhadapmu.

Apabila sikap dan perhatiannya sudah mengganggu, sebaiknya beri batasan padanya sejak dini. Katakan padanya untuk berhenti bersikap secara berlebihan. Bilang juga padanya untuk berhenti mengirimkan hadiah karena kamu kurang nyaman.

Orang yang benar-benar memiliki rasa suka kepadamu tentu akan memperhatikan kenyamananmu daripada bersikap defensif. Lalu mencari cara untuk memberikan penjelasan bahwa perilakunya adalah bentuk rasa sayang.

3. Mengamati konsistensi ucapan dan perilakunya

ilustrasi pasangan muda mengobrol (pexels.com/Jep Gambardella)
ilustrasi pasangan muda mengobrol (pexels.com/Jep Gambardella)

Mengutip Psychology Today, pelaku love bombing dalam tahap awal PDKT akan membuat future faking. Dengan cara membuat banyak janji palsu untuk membuatmu terpikat. Untuk menghindari future faking, kamu perlu mengamati konsistensi dari ucapan dan perilakunya.

Sebab, ketika kamu telah terpikat dengan bualannya, pelaku love bombing akan segera memulai aksinya. Sebuah aksi sedikit demi sedikit menarik perhatiannya padamu. Sampai membuatmu berusaha menarik perhatiannya agar mendapat pujian dan hadiah seperti pada masa awal PDKT.

4. Lebih mendengarkan intuisi

ilustrasi pria merenung (pexels.com/Mike Greer)
ilustrasi pria merenung (pexels.com/Mike Greer)

Dilansir Psychology Today, intuisi adalah suatu kemampuan yang dihasilkan oleh alam bawah sadar. Kemampuan ini bersifat seperti firasat akibat adanya pemilahan informasi dari masa lalu dan pengetahuan kumulatif secara cepat.

Ketika intuisi atau firasatmu mengatakan ada yang tidak beres dari perilakunya, sebaiknya dengarkan. Sebab, ia sedang memberimu peringatan agar tidak terjebak dalam hubungan yang toksik.

Renungkan kembali sikap dan perilakunya padamu selama masa PDKT. Renungkan juga bagaimana perasaanmu saat berhubungan dengannya. Apakah ada perasaan khawatir dan cemas atau biasa saja?

5. Memperhatikan caranya bercerita tentang masa lalu

ilustrasi dua orang berbicara (pexels.com/Budgeron Bach)
ilustrasi dua orang berbicara (pexels.com/Budgeron Bach)

Tidak jarang saat proses PDKT akan ada pembahasan tentang kisah masa lalu masing-masing. Coba kamu perhatikan cara dia menceritakan masa lalunya. Misalnya ia terus menyalahkan mantan pacarnya akan hancurnya hubungannya di masa lalu.

Biasanya pelaku love bombing akan menyalahkan orang lain atas hancurnya hubungan di masa lalu. Tanpa menceritakan kontribusinya yang membuat hubungan lamanya hancur. Sebab, ia tengah mencoba untuk memikatmu dengan potret manusia sempurna.

Apabila ia terus-terusan menyalahkan mantannya. Bahkan sampai menceritakan mantannya dengan bahasa yang menghina. Hati-hati, mungkin kenalanmu kali ini adalah seorang manipulator.

6. Kurangi melakukan pencocokan kemistri

ilustrasi pasangan dengan hobi sama (pexels.com/Monstera Production)
ilustrasi pasangan dengan hobi sama (pexels.com/Monstera Production)

Sebaiknya kamu mengurangi upaya mencocokkan kemistri dengannya. Pasalnya bilamana kamu merasa ada kemistri yang kuat, tentu akan terhanyut pada bualannya. Sehingga kamu bisa melewatkan tanda-tanda awal dari love bombing.

Cara untuk menghindari pencocokan kemistri yaitu dengan mempelajari nilai-nilai inti (jujur, tanggung jawab, disiplin, dst) dari orang tersebut. Apakah karakter intinya sesuai dengan nilai-nilai kepribadianmu? Sebab, bila nilai inti milikmu tidak selaras dengannya, maka akan sulit untuk mempertahankan hubungan.

7. Memperhatikan pendapat orang terdekat tentang hubungan kalian

ilustrasi mengobrol bersama orangtua (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi mengobrol bersama orangtua (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Terkadang orang terdekat seperti keluarga dan teman lebih bisa memperhatikan perilakunya yang aneh. Hal ini karena ketika jatuh cinta, seseorang lebih sering mengabaikan perilaku negatif gebetannya.

Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan saran atau masukan dari teman dan keluarga. Terutama jika mereka sering memberikan isyarat penolakan tentang hubunganmu dengannya. Lebih baik untuk merenungkan kembali kelanjutan hubungan kalian.

Dengan demikian, kamu bisa terhindar dari love bombing dan hubungan toksik di masa depan. Mulai sekarang lebih hati-hati ya, saat ingin jatuh cinta!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Aan Pranata
EditorAan Pranata
Follow Us

Latest Life Sulawesi Selatan

See More

6 Barang yang Sebaiknya Dibuang setelah Terendam Banjir

04 Des 2025, 12:17 WIBLife