Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

4 Tips Mengurangi Kebiasaan Melamun, Gak Buang Waktu Lagi

ilustrasi seorang perempuan yang sedang melamun (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)
Intinya sih...
  • Melamun terjadi karena pikiran penuh dengan permasalahan yang sulit diurai, mengganggu aktivitas sehari-hari
  • Menyelesaikan permasalahan yang mengganggu pikiran dapat mengurangi kebiasaan melamun dan meningkatkan fokus
  • Menyusun rencana kegiatan harian dan memanfaatkan waktu luang dengan bijaksana dapat mengurangi kebiasaan melamun

Setiap orang pasti pernah melamun. Hal seperti ini biasanya terjadi saat pikiran begitu penuh akan sesuatu yang tampaknya cukup sulit untuk diurai. Akibatnya, otak tidak berhenti memikirkan hal tersebut, sehingga setiap kali ada kesempatan, tanpa sadar dapat membuat melamun.

Jika hal ini terjadi sesekali, tentu bukan sesuatu yang salah. Namun, kalau intensitas melamun ini jadi semakin sering, bahkan berlangsung di tengah aktivitas penting seperti bekerja, pasti akan sangat mengganggu. Kalau saat ini kamu sedang mengalami kondisi tersebut, maka jangan diam saja. Berusahalah untuk mengurangi kebiasaan melamun dengan beberapa tips berikut ini, ya!

1.Berusahalah untuk menyelesaikan apa pun yang sedang mengganggu pikiranmu

ilustrasi seseorang yang sedang berpikir (pexels.com/George Milton)

Melamun biasanya terjadi saat kamu sedang memikirkan perkara yang tidak kunjung selesai. Permasalahan ini terus mengganggu pikiranmu, sehingga kamu tidak bisa tenang. Celakanya, kebiasaan melamun itu dapat memberikan dampak negatif terhadap aktivitas sehari-hari, sehingga tidak boleh dibiarkan begitu saja.

Oleh sebab itu, kamu perlu berusaha untuk menyelesaikan apa pun yang sedang mengganggu pikiranmu. Kalau permasalahanmu bisa diatasi, terlebih hingga tuntas, pikiran pasti akan menjadi tenang. Hasilnya, kebiasaan melamun bisa dikurangi, sehingga aktivitasmu bisa lancar kembali.

2.Miliki rencana kegiatan yang jelas setiap hari

ilustrasi seseorang yang sedang membersihkan kaca (pexels.com/Nathan Cowley)

Kebiasaan melamun sering kali terjadi karena kamu punya terlalu banyak waktu luang. Ketika tidak ada kegiatan yang perlu dikerjakan, kamu akan diam dan pikiran lambat laun melayang entah ke mana. Masalahnya, hal seperti ini hanya buang-buang waktu, sehingga membuatmu rugi.

Supaya kebiasaan melamun bisa dikurangi, maka mulailah menyusun rencana kegiatan yang jelas setiap hari. Ini akan bantu kamu terus fokus untuk melakukan aktivitas demi aktivitas, sehingga tidak ada sisa waktu luang yang terlalu banyak. Kalau sudah begini, kesempatan untuk melamun juga semakin menipis, kan?

3.Gunakan waktu luang untuk lakukan istirahat yang berkualitas

ilustrasi tidur siang (pexels.com/Kampus Production)

Seseorang biasanya melamun saat sedang punya waktu luang, seperti saat istirahat di tengah bekerja. Sebenarnya, terkadang hal seperti ini bisa dimaklumi karena pikiran memang tidak selalu dalam keadaan prima. Namun, kalau melamun malah jadi kebiasaan, tentu akan buang-buang waktu, bukan begitu?

Oleh sebab itu, gunakan waktu luangmu dengan bijaksana. Manfaatkan momen tersebut untuk melakukan istirahat yang baik, seperti mengambil jeda untuk menikmati makan siang atau tidur siang sejenak bila memungkinkan. Jika kamu bisa mempergunakan kesempatan itu untuk menciptakan istirahat yang berkualitas, maka kebiasaan melamun akan berkurang.

4.Bangun support system yang baik untuk menegurmu setiap kali akan melamun

ilustrasi seseorang yang sedang mendengarkan rekan kerjanya berbicara (pexels.com/RDNE Stock project)

Usaha untuk menghentikan suatu kebiasaan buruk memang terkadang tidak cukup bila berasal hanya dari diri sendiri. Pada suatu titik, kamu akan memerlukan adanya support system yang bisa membantumu terus berada di jalur yang benar. Nah, aplikasikan hal ini untuk mengatasi permasalahan kebiasaan melamun yang kamu miliki.

Mintalah rekan kerja atau orang-orang dekat yang bisa kamu percaya untuk menegurmu setiap kali gejala hendak melamun itu mulai muncul. Awalnya mungkin akan sedikit intens, tetapi perlahan kebiasaan itu tentu semakin berkurang. Dengan begini, pikiranmu akan sering fokus, sehingga tidak melamun lagi, deh.

Sesekali melamun tentu wajar saja. Namun, bila hal ini sudah menjadi kebiasaan, jelas tidak bisa dibiarkan. Oleh sebab itu, berusahalah untuk mengurangi intensitasnya dengan menerapkan beberapa tips yang sudah dipaparkan dalam artikel. Selamat mencoba, semoga berhasil, Kawan!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irwan Idris
EditorIrwan Idris
Follow Us