Makassar, IDN Times - PSM Makassar terpaksa gigit jari tak bisa menurunkan seluruh rekrutan baru di laga pekan pertama BRI Super League 2025/2026 melawan Persijap Jepara, Jumat lalu (8/8/2025). Ini lantaran nama mereka masih tercantum dalam daftar registration bans FIFA, imbas dari masalah gaji Wiljan Pluim yang belum terbayar.
Pelatih kepala PSM Makassar, Bernardo Tavares, berbicara blak-blakan tentang situasi ini. Ia mengaku harus mengubah susunan pemain beberapa kali di hari pertandingan lantaran menunggu update dari FIFA.
