Tidak Ada Rekrutmen CPNS di 2022, Pemprov Sulsel Fokus untuk PPPK

Pemprov Sulsel tunggu jadwal penginputan formasi

Makassar, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) memastikan tidak ada rekrutmen CPNS tahun 2022. Hal tersebut berdasarkan kebijakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).

Karena itu, Pemprov Sulsel pun lebih fokus pada rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahun ini. Apalagi tenaga honorer juga dihapuskan pada November 2022.

"Memang di tahun 2022 sudah disampaikan dari awal oleh Menpan-RB, kita tidak menerima lagi formasi PNS. Jadi ASN yang diterima itu hanya untuk pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK)," kata Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel, Imran Jausi, dalam siaran persnya, Selasa (28/6/2022).

1. Pemprov menyusun formasi non guru

Tidak Ada Rekrutmen CPNS di 2022, Pemprov Sulsel Fokus untuk PPPKIlustrasi Profesi (Guru) (IDN Times/Mardya Shakti)

Pemprov Sulsel sendiri telah menyusun formasi non-guru untuk tahun 2022 melalui e-Formasi yang merupakan produk aplikasi Kemenpan-RB. Imran mengatakan pihaknya telah memasukkan beberapa jenis kualifikasi untuk PPPK di luar guru. 

Untuk formasi guru, memang belum dimasukkan. Karena dari sekitar 9.000 kebutuhan guru, hanya 1.669 formasi yang terisi di tahap I dan 1.750 formasi yang berproses di tahap II.

"Jadi kita masih memiliki kurang lebih 4.000-an formasi lagi yang saya kira harus dimanfaatkan oleh para guru-guru kita (tahap III), karena memang kebutuhan guru kita besar," kata Imran.

Selain itu, ada beberapa formasi non-guru yang ternyata dibutuhkan oleh Pemprov Sulsel, khususnya dalam lingkup pertanian.

"Untuk Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan (POPT) itu, alhamdulillah, Bapak Gubernur sudah menyetujui untuk menambah formasi kurang lebih 69 orang. Itu juga kita telah menyurat secara resmi ke Menpan-RB untuk kita masukkan," katanya.

2. Pemprov tunggu jadwal penginputan formasi

Tidak Ada Rekrutmen CPNS di 2022, Pemprov Sulsel Fokus untuk PPPKKepala Badan Kepegawaian Daerah Sulsel, Imran Jausi. IDN Times/Asrhawi Muin

Imran menjelaskan bahwa saat ini Menpan-RB telah membuka jadwal penginputan kembali e-Formasi untuk setiap provinsi di seluruh Indonesia. Jadwal penginputannya berbeda-beda antar satu daerah dengan daerah lainnya.

Sulsel sendiri kebagian jadwal pada tanggal 4 - 13 Juli 2022. Dengan demikian, BKD harus memanfaatkan waktu untuk menginput jika sewaktu-waktu ada perubahan formasi. Perubahan itu bisa berupa penambahan, pengurangan, ataupun penggantian. 

"Setelah selesai itu akan ada jeda waktu 1 sampai 2 bulan baru muncul formasi. Karena kan kita input semua formasi, tetapi belum tentu semuanya disetujui," kata Imran.

Baca Juga: Bupati Gowa Harap Pemerintah Pusat Tunda Penghapusan Tenaga Honorer

3. Tes PPPK guru dan non guru akan bersamaan

Tidak Ada Rekrutmen CPNS di 2022, Pemprov Sulsel Fokus untuk PPPKIlustrasi seleksi PPPK (IDN Times/Musthofa Aldo)

Berdasarkan jadwal nasional, kata Imran, kemungkinan untuk tes PPPK guru tahap III dan PPPK non-guru pada tahun 2022 ini, nantinya akan dilaksanakan secara bersamaan. Sementara terkait surat keputusan (SK) PPPK guru yang lulus pada tahap II, Imran menyampaikan hal itu sementara berproses.

"Berproses mi, contohnya ini, ini sedang kita persiapkan, ini nanti saya tanda tangani kemudian terus ke BKN. Memang butuh waktu untuk menyelesaikan. Jadi kami hanya ingin berpesan kepada teman-teman PPPK yang sudah lulus tahap II untuk sabar menanti, karena pada waktunya akan selesai juga," katanya.

Baca Juga: Temuan Kemenpan RB: 75 Peserta Tes SKD CPNS di Sulsel Berbuat Curang

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya