Ikut Salat Jumat Berjemaah, Nurdin Abdullah: Awal Menuju Normal Baru

Gubernur mengapresiasi jemaah yang tertib menjaga jarak

Makassar, IDN Times - Setelah tiga bulan ditiadakan, ibadah Salat Jumat berjemaah di Masjid Al-Markaz Al-Islami Makassar, Sulawesi Selatan, kembali digelar hari ini (5/6). Masjid terbesar di Sulsel ini sudah 12 kali berturut-turut tidak menggelar salat Jumat beribadah selama pandemik COVID-19.

Pada pelaksanaan perdana, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah ikut salat Jumat berjemaah di masjid tersebut. Nurdin mengatakan bahwa ini merupakan momentum untuk berdoa agar segala bencana, termasuk COVID-19, bisa segera diangkat dari Indonesia. Dia juga mengapresiasi para jemaah yang tertib dalam menjaga jarak.

"Bisa kita liat tadi betapa tertibnya jemaah. Semua jaga jarak, pakai masker, cuci tangan. Saya kira ini yang penting. Ibadah tidak menghalangi di tengah pandemi," kata Nurdin usai melaksanakan salat Jumat.

Baca Juga: Foto Suasana Salat Pertama di Masjid Al-Markaz Makassar

1. Sebagai upaya untuk menuju kehidupan normal

Ikut Salat Jumat Berjemaah, Nurdin Abdullah: Awal Menuju Normal BaruGubernur Sulsel Nurdin Abdullah usai melaksanakan salat Jumat di Masjid Al Markaz Al Islami Makassar, Jumat (5/6). IDN Times/Istimewa

Menurut Nurdin, masjid Al Markaz baru dibuka sekarang karena pihaknya harus melakukan sosialisasi terlebih dahulu, khususnya terkait bagaimana menerapkan protokol kesehatan di masjid. Hal ini juga berlaku bagi masjid-masjid di seluruh kabupaten/kota se-Sulsel.

Nurdin berharap dibukanya Masjid Al Markaz bisa menjadi langkah awal untuk mendukung apa saja yang sudah dilakukan pemerintah dan juga menuju kehidupan normal baru.

"Saya kira masjid ini tempat kita mengadu kepada Allah. Mudah-mudahan ini sebuah langkah awal menuju kehidupan normal," kata Nurdin.

2. Warga yang sakit tidak disarankan pergi ke rumah ibadah

Ikut Salat Jumat Berjemaah, Nurdin Abdullah: Awal Menuju Normal BaruSuasana salat Jumat pertama di Masjid Al Markaz Al Islami Makassar Sulsel, Jumat (5/6). IDN Times/Istimewa

Meskipun masjid ataupun rumah ibadah lainnya telah dibuka, namun warga tetap diminta menerapkan protokol kesehatan seperti menjaga jarak, dan hanya dibolehkan untuk warga yang sehat saja. Bagi warga yang merasa kurang sehat, tidak disarankan ke masjid dan harus tetap tinggal di rumah sampai kesehatannya pulih.

"Kalau di rumah harus pakai masker kami juga yang sehat keluar rumah usahakan menggunakan masker untuk melindungi diri kita. Masyarakat sudah paham," kata Nurdin.

3. Salat Jumat sudah 12 kali tidak dilaksanakan

Ikut Salat Jumat Berjemaah, Nurdin Abdullah: Awal Menuju Normal BaruMasjid Al Markaz Al Islami Makassar. IDN Times/Asrhawi Muin

Pada Kamis kemarin, pengurus Masjid Al Markaz Al Islami memutuskan kembali menggelar salat Jumat. Keputusan ini disepakati setelah memmpertimbangkan banyak hal termasuk Surat Edaran Dewan Masjid Indonesia dan juga Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulsel.  

Merebaknya pandemik COVID-19 membuat aktivitas di masjid ini terpaksa dihentikan, termasuk salat Jumat berjemaah. Selama tiga bulan masjid ini tidak melaksanakan salat Jumat atau 12 kali berturut-turut. Selain itu, aktivitas selama bulan Ramadan pun dihentikan seperti salat Tarawih dan salat Idulfitri.

Baca Juga: Sulsel Perpanjang Masa Belajar di Rumah Hingga 19 Juni

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya