[UPDATE] Kasus Positif COVID-19 di Sulawesi Selatan Tembus 222 Orang

Terjadi penambahan 44 kasus hanya dalam satu hari

Makassar, IDN Times - Grafik penambahan angka kasus positif COVID-19 di Sulawesi Selatan belum menunjukkan tanda-tanda akan stagnan. Dalam rilis data harian milik pemerintah pada Minggu (12/4) hingga pukul 13.00 WITA, saat ini sudah ada 222 warga Sulsel yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona.

Jika dibandingkan dengan data sehari sebelumnya, terjadi lonjakan signifikan yakni penambahan sebanyak 44 kasus. Namun, tidak ada perubahan untuk jumlah pasien yang yang dinyatakan sembuh. Jumlahnya masih bergeming di angka 25 orang. Hal sama juga terjadi pada jumlah pasien yang meninggal dunia yakni 15 orang.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona atau COVID-19 Achmad Yurianto mengatakan per hari Minggu (12/4), kasus positif corona secara kumulatif di Indonesia kini mencapai 4.241 kasus.

"Kasus positif bertambah 399 orang, sehingga total 4.241 orang,” kata Yurianto dalam siaran langsung di TVRI, Minggu (12/4).

Kendati terus meningkat, Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah menyebut bahwa hanya konsep pembatasan sosial berskala kecil (PSBK) yang dipilih untuk menekan penyebaran COVID-19. Hal tersebut diberlakukan di Kota Makassar sebagai wilayah dengan jumlah kasus tertinggi se-Sulsel.

"Jadi ini intervensi tingkat tinggi yang akan dilakukan. Tema kita ini tidak lagi menyarankan, mengimbau, tapi kita sudah harus intervensi tingkat tinggi. PSBK ini yang mau kita lalukan," kata Nurdin usai memimpin rapat Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Sulsel di Makassar, Sabtu (11/4) kemarin.

Penjabat Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb menyebutkan, PSBK akan diterapkan hanya pada sebagian wilayah Kota Daeng yang menjadi red zone alias kawasan dengan kasus virus corona paling banyak.

"Antara lain, di Kecamatan Ujung Pandang, Rappocini, Tamalate, termasuk Panakkukang. Di wilayah-wilayah inilah yang nantinya akan diterapkan secara ketat PSBK," ucal Iqbal di Makassar juga pada hari Sabtu kemarin.

Baca Juga: [BREAKING] Data Terbaru Sebaran 4.241 Positif Corona di Indonesia

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya