Lab RSUD Makassar Disiapkan Deteksi Varian Baru COVID-19

Ditargetkan menerima 1.200 sampel per hari

Makassar, IDN Times - Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto mengungkapkan kesiapan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Daya mendeteksi varian baru COVID-19.

"Jadi kalau menggunakan alat PCR biasa, delta tidak dapat dideteksi, dianggap negatif. Di lab ini super sensitif, bisa mendeteksi varian baru yang bergeser dari pada virus corona," kata Danny dikutip dari Antara, Senin (2/8/2021).

Baca Juga: PPKM Level 4 Berakhir, Walkot Makassar Isyaratkan Relaksasi Aturan

1. Bisa menerima 1.200 sampel dalam sehari

Lab RSUD Makassar Disiapkan Deteksi Varian Baru COVID-19Ilustrasi uji swab PCR.IDN Times/GrabHealth

Danny mengatakan, laboratorium RSUD Daya Makassar berstatus biosafety level (BSL) 2, yang bisa menerima sampel selama 24 jam. Diperkirakan lab bisa memeriksa sampai 1.200 sampel dalam sehari.

"Kita tinggal menunggu izin dari provinsi agar statusnya sebagai lab bisa cepat keluar, agar ini bisa membantu," jelasnya.

2. Danny tegaskan lab tidak dijadikan ajang pamer

Lab RSUD Makassar Disiapkan Deteksi Varian Baru COVID-19Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto (kanan) dan Fatmawati Rusdi ANTARA FOTO/Arnas Padda

Danny menyebut lab dengan kemampuan mengidentifikasi varian baru COVID-19 sangat terbatas di Indonesia. Namun dia menegaskan bahwa keberadaan lab itu di Makassar bukan menjadi ajang pamer dalam upaya memutus mata rantai COVID-19.

"Jangan sampai ada lagi orang bereaksi berlebihan, ini membantu di-era pandemi seperti ini," dia menambahkan.

3. Pemkot Makassar memaksimalkan program Makassar Recover

Lab RSUD Makassar Disiapkan Deteksi Varian Baru COVID-19Ilustrasi swab test (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Danny menerangkan, nantinya laboratorium akan ditujukan untuk memeriksa sampel swab warga yang terdeteksi COVID-19 oleh Tim Detektor. Semua proses pemeriksaan dipastikan gratis.

"Jadi semua orang yang dideteksi oleh detektor kalau ada warga yang sakit, maka tim Covid Hunter datang, semua biaya gratis kalau lewat Detektor dan Covid Hunter," kata dia.

Melalui posko yang akan dibuat pada tingkat RW dan kelurahan, Danny meminta warganya untuk melapor jika ada yang sakit.

"Jadi semua bisa melapor melalui 122, Detektor akan datang, Covid Hunter juga datang untuk memeriksa secara gratis," ujarnya.

Baca Juga: Kehabisan Stok, Pemkot Makassar Masih Butuh Dua Juta Dosis Vaksin

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya