Kabar Gembira! Upah Jam Kerja Guru Honorer di Sulsel Naik
Ilustrasi guru honorer mengajar murid SD. (IDN Times/Yuda Almerio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulawesi Selatan mengusulkan kenaikan nilai upah kerja guru honorer di tahun 2022. Upah guru honorer akan naik dari Rp15 ribu per jam menjadi Rp20 ribu per jam.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Imran Jausi mengatakan, kenaikan itu diusulkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sulsel 2022. Rencana kenaikan diusulkan untuk meningkatkan kesejahteraan guru honorer.
"Setelah kita menghitung, indeks rata-rata guru honorer hanya memperoleh sekitar Rp1,5 juta per bulan. Ini sangat jauh dari standar Upah Minimum Regional, makanya kita harapkan itu bisa sampai Rp2 juta," kata Imran dikutip dari Antara, Kamis (25/11/2021).
Baca Juga: Danny Pomanto Geram Ada Mark Up Gaji Honorer OPD Pemkot Makassar
1. DPRD mendukung kenaikan upah guru honorer
.jpg)
Ilustrasi Uang (IDN Times/Arief Rahmat)Menurut Imran, keputusan ini akan dikembalikan kepada keuangan daerah, yakni kabupaten/kota. Sebab daerah yang mengetahui apakah anggarannya mencukupi atau tidak bagi para honorer.
Pemerintah Provinsi Sulsel juga telah membicarakan hal ini kepada DPRD Sulsel. "Saya melihat sudah ada kesepahaman antara DPRD dan Pemprov Sulsel yang sangat antusias mencoba mendukung kesejahteraan para guru. Realisasinya di APBD 2022," kata Imran.
2. Sulsel usulkan 5 ribu formasi P3K
Ilustrasi Profesi (Guru) (IDN Times/Mardya Shakti)Imran Jausi mengatakan, Pemprov Sulsel juga mengupayakan kesejahteraan guru lewat program Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). Di Sulsel, diusulkan pembukaan sembilan ribu formasi P3K, namun yang diterima hanya lima hingga enam ribuan.
"Tapi ini sudah menunjukkan niat baik Pemprov Sulsel dengan mengangkat kesejahteraan guru, memperjelas dan mempertegas status kepegawaiannya," katanya.
3. Sebagian guru P3K sudah dinyatakan lulus
Ilustrasi tes sistem CAT seleksi CPNS. (ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra)Di tahun 2021 sudah berlangsung penerimaan P3K tahap pertama. Sejauh ini sudah ada 1.067 orang yang dinyatakan lulus.
"Kita berharap pada tahap ke dua ini yang tidak lulus tahap pertama ikut lagi, dan itu bertambah lagi kita punya formasi P3K," kata Imran.
Baca Juga: Fakta-fakta Hari Guru Nasional yang Kamu Perlu Tahu