Gas LPG 3 Kg Langka, Pemkot Makassar Agendakan Operasi Pasar  

Sebagian warga mengeluhkan sulitnya mendapatkan tabung gas

Makassar, IDN Times - Sebagian warga Kota Makassar, Sulawesi Selatan mengeluhkan kelangkaan tabung gas bersubsidi LPG 3 kilogram belakangan ini. Kondisi itu dilaporkan terjadi di sejumlah wilayah.

Sahrul Ramadan, warga Jalan Mappaoudang Kecamatan Tamalate mengatakan, sulitnya mendapatkan tabung gas sudah mulai dirasakan sejak pekan lalu. Sejumlah agen resmi maupun warung pengecer yang dia datangi rata-rata sedang kosong stok. Kalau pun ada, dipastikan harganya jauh di atas eceran tertinggi Rp15.500 per tabung.

"Tadi malam sudah keliling, tidak ada (tabung). Baru dapat tadi ada yang jual Rp20 ribu setelah cari lumayan jauh," kata Sahrul kepada IDN Times di Makassar, Rabu (7/8).

1. Wali Kota instruksikan operasi pasar

Gas LPG 3 Kg Langka, Pemkot Makassar Agendakan Operasi Pasar  Humas Makassar

Keluhan soal kelangkaan tabung gas bersubsidi segera disikapi Pemerintah Kota Makassar. Pejabat Wali Kota Iqbal Samad Suhaeb sudah menginstruksikan Dinas Perdagangan untuk turun melihat kondisi di lapangan. Pemerintah bakal mencari tahu penyebab kelangkaan di masyarakat, serta merumuskan solusi penanganannya.

"Kita segera adakan operasi pasar untuk melihat di mana masalahnya. Kita juga bakal berkomunikasi dengan Pertamina," kata Iqbal.

Baca Juga: Pemkot Makassar Tambah 127 Kendaraan Pengangkut Sampah    

2. Gas bersubsidi hanya untuk masyarakat miskin

Gas LPG 3 Kg Langka, Pemkot Makassar Agendakan Operasi Pasar  ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Wali Kota Iqbal menduga langkanya gas LPG 3 kilogram karena distribusi tidak tepat sasaran. Diketahui, gas bersubsidi idealnya diperuntukkan bagi masyarakat miskin dan pengusaha mikro. Sedangkan masyarakat mampu, aparatur sipil negara (ASN), serta pengusaha kecil menengah, diimbau membeli gas non subsidi.

Melalui Dinas Perdagangan, Pemkot Makassar segera menyelidiki pemanfaatan gas bersubsidi terutama di sektor rumah makan atau restoran. Dikhawatirkan gas diborong oleh orang-orang mampu, sehingga masyarakat yang berhak justru tidak kebagian.

"Kita juga akan cek ke distributor, apakah ada pengambilan tidak wajar oleh pihak yang tidak berwenang," ucap Iqbal.

3. Pertamina jamin stok LPG 3 kg aman

Gas LPG 3 Kg Langka, Pemkot Makassar Agendakan Operasi Pasar  IDN Times/M.Idris

Pertamina melalui siaran persnya menyatakan secara umum stok gas LPG 3 kilogram di Sulawesi Selatan relatif aman jelang hari raya Iduladha. Pertamina telah memprediksi peningkatan konsumsi gas bersubsidi, dari rata-rata konsumsi harian 21 ribu metrik ton menjadi 22.143 metrik ton. Jumlah itu setara dengan peningkatan dari 7 juta tabung 3 kg menjadi 7,38 juta tabung.

Khusus Makassar, melalui operasi pasar di awal Agustus, Pertamina mendistribusikan tambahan 6.160 tabung LPG 3 kg. Stok itu kemudian disalurkan masing-masing 560 tabung untuk 15 kecamatan. Pertamina mengingatkan bahwa LPG 3 kg diperuntukkan khusus masyarakat miskin.

Pertamina berupaya mengatasi kelangkaan stok dengan membatasi distribusi gas LPG 3 kg dari pangkalan ke pengecer. Ini demi menghindari harga yang melonjak karena peran spekulan. Masyarakat diimbau membeli langsung ke pangkalan atau agen resmi, dan dipastikan tidak ada kenaikan harga.

"Jika terbukti (harga naik), kami pastikan agen atau pangkalan akan diberi sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku," kata Pjs Unit Manager Communication dan CSR Ahad Rahedi.

Baca Juga: Pemkot Makassar Lepas 125 Petugas Pemeriksa Hewan Kurban

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya