Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Viral Video Arogansi Satpam Unhas Intimidasi Unjuk Rasa Mahasiswa

Rektorat Universitas Hasanuddin di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. (Dok. Direktorat Komunikasi Universitas Hasanuddin)
Rektorat Universitas Hasanuddin di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. (Dok. Direktorat Komunikasi Universitas Hasanuddin)

Makassar, IDN Times - Satpam Universitas Hasanuddin (Unhas) kembali menjadi bahan perbincangan warganet selama beberapa hari terakhir. Ini berasal dari sebuah video yang beredar luas di media sosial Twitter.

Dalam video unggahan akun @AliansiUnhas yang diunggah pada Sabtu pekan lalu (11/2/2023), terlihat oknum satpam tersebut langsung merampas spanduk milik salah satu anggota Serikat Mahasiswa Unhas yang menggelar unjuk rasa.

Para peserta aksi sendiri sedang duduk melantai di pelataran Gedung Rektorat Unhas, sembari menyimak rekannya berorasi tentang desakan penyesuaian Uang Kuliah Tunggal (UKT).

1. Video tersebut mengundang beragam reaksi dari warganet

Hingga artikel ini ditulis, unggahan video berdurasi 31 detik itu sudah mendapat 324 komentar dan lebih dari 1.400 kali retweet. Mayoritas mengecam aksi oknum satpam tersebut lantaran dianggap menjurus pada tindakan arogansi.

Sebagian lagi merespons dengan candaan. Ada yang kembali menyinggung tentang stereotip keramahan satpam salah satu bank swasta, sebagian menyitir lirik lagu salah satu penyanyi solo asal Surabaya yang sedang digandrungi anak muda.

2. Oknum satpam tersebut sudah mendapat pengarahan dari atasan

Ilustrasi Satpam (IDN Times/Ayu Afria)
Ilustrasi Satpam (IDN Times/Ayu Afria)

Merespons tentang video yang sedang viral tersebut, Ahmad Bahar selaku Kasubdit Humas dan Informasi Publik Unhas menegaskan bahwa oknum satpam tersebut sudah mendapat pengarahan dari sang atasan.

"Anggota yang bersangkutan sudah dipanggil dan dinasehati sama kepala satuan pengamanan," ujarnya saat dikonfirmasi oleh IDN Times terkait insiden ini pada Senin malam (13/2/2023).

3. Para peserta aksi sendiri sudah diterima oleh petinggi kampus

Ilustrasi kekerasan (IDN Times/Sukma Shakti)
Ilustrasi kekerasan (IDN Times/Sukma Shakti)

Selain itu, Ahmad juga menegaskan bahwa aksi para mahasiswa yang tergabung dalam Serikat Mahasiswa Unhas yang berlangsung pada Kamis pekan lalu (9/2/2023) tersebut juga berakhir dengan kondusif.

"(Peserta aksi tersebut) sudah diterima oleh Wakil Rektor I (Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unhas, Prof. Dr. drg. Muhammad Ruslin, M.Kes., Ph.D., Sp.BM (K), red.) waktu itu," tandasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irwan Idris
Ach. Hidayat Alsair
Irwan Idris
EditorIrwan Idris
Follow Us