Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Polisi Selidiki Dugaan Pelecehan Seksual Anak di TPA Masjid Makassar

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana. IDN Times/Darsil Yahya
Intinya sih...
  • Kepolisian Makassar menyelidiki dugaan pelecehan seksual terhadap komika Eky Priyagung oleh guru mengajinya di masa kecil.
  • Kapolrestabes Makassar meminta masyarakat untuk tidak menyebarkan kasus ini di media sosial sebelum melaporkannya ke pihak berwajib.
  • Pihak polisi akan memeriksa kemungkinan adanya korban lain dalam kasus ini untuk memastikan seluruh korban mendapatkan keadilan.

Makassar, IDN Times – Kepolisian tengah menyelidiki dugaan kasus pelecehan seksual terhadap komika Eky Priyagung, yang diduga dilakukan oleh guru mengajinya saat masih anak-anak di salah satu masjid di Makassar, Sulawesi Selatan.

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana memastikan pihaknya akan menangani kasus ini secara profesional setelah mendapatkan laporan resmi dari korban.

1. Polisi imbau tidak viralkan kasus sebelum laporan resmi

Komika Eky Priyagung mengungkap pengalaman pahitnya menjadi korban kekerasan seksual saat remaja di Makasar 16 tahun lalu. (Instagam/ekypriyagung)

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana mengimbau masyarakat untuk tidak terlebih dahulu menyebarluaskan kasus seperti ini di media sosial sebelum melaporkannya ke pihak berwajib.

"Kalau ada sesuatu yang memang dirasa perlu dilaporkan, silakan dilaporkan kepada kami pihak kepolisian. Jangan diviralkan dulu di media sosial, karena kami menerapkan asas praduga tak bersalah," ujar Arya kepada IDN Times, Sabtu (26/4/2025).

Ia menambahkan, jika identitas pelaku disebar di media sosial tanpa proses hukum yang jelas, dikhawatirkan pelaku akan melarikan diri.

"Kalau kita tahu pelakunya lalu kita spill di media sosial, maka pelaku itu akan kabur. Jadi, laporkan saja kepada kami, kemudian kami akan tindak lanjuti," jelasnya.

2. Eky Priyagung berkomunikasi dengan polisi dan siap membuat laporan

Komika Eky Priyagung mengungkap pengalaman pahitnya menjadi korban kekerasan seksual saat remaja di Makasar 16 tahun lalu. (Instagam/ekypriyagung)

Arya menyebut pihaknya sudah menghubungi Eky Priyagung terkait dugaan tindak pidana tersebut. Komika itu disebut sudah merespons dan menyatakan kesiapannya membuat laporan resmi.

"Terkait dengan komika yang menyampaikan adanya tindak pidana terhadap anak kecil, kami sudah menghubungi yang bersangkutan. Komikanya sudah akan berkomunikasi dengan kami dan membuat laporan," tutur Arya.

Menurut Arya, laporan resmi dari korban sangat penting sebagai dasar untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.

"Kalau tidak ada laporan polisi, maka akan sangat sulit bagi kami untuk melakukan penyelidikan maupun penyidikan terhadap pelaku-pelaku kejahatan itu," imbuhnya.

3. Polisi akan ambil keterangan korban lain

Kapolrestabes Makassar Kombes Arya Perdana. (IDN Times/Darsil Yahya)

Selain keterangan dari Eky, polisi juga berencana memeriksa kemungkinan adanya korban lain dalam kasus ini. Langkah ini diperlukan untuk mengembangkan penyidikan dan memastikan seluruh korban mendapatkan keadilan.

"Kami akan menyampaikan beberapa korban lainnya juga. Nanti kami akan ambil keterangan korban. Kalau itu sudah dapat, maka kami akan menindaklanjuti," pungkas Arya.

Sementara, Eky Priyagung membenarkan bahwa akan melaporkan kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh terduga pelaku insial SD ke pihak kepolisian. Namun bukan dirinya yang datang langsung ke Polrestabes Makassar melainkan korban lainnya.

"Betul besok mau melapor tapi bukan saya, tapi korban lain," ucapnya singkat kepada IDN Times, Minggu (27/4/2025).

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irwan Idris
EditorIrwan Idris
Follow Us