Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Polisi Kantongi Identitas Kelompok Serang Lima Kampus di Makassar

Spanduk provokasi perang terbuka antar organisasi daerah di Makassar, Kamis (24/7/2025)/Istimewa
Spanduk provokasi perang terbuka antar organisasi daerah di Makassar, Kamis (24/7/2025)/Istimewa
Intinya sih...
  • Polisi sudah kantongi identitas pelaku
  • Penangkapan menunggu proses verifikasi
  • Polisi siap bertindak tegas

Makassar, IDN Times – Suasana di Makassar belakangan ini memanas usai penyerangan terhadap lima kampus oleh sekelompk orang tak dikenal. Mereka juga memasang spanduk provokasi di jembatan Flyover Makassar Jl Urip Sumoharjo, bertuliskan "Undangan Perang Terbuka".

Diduga kelompok yang melakukan penyisiran dan pemasangan spanduk provokasi merupakan lawan dari organisasi daerah (organda) IPMIL.

Tak hanya itu, beredar pula pesan berantai berisi ancaman di grup WhatsApp yang membuat warga dan civitas akademika resah. Pihak kepolisian pun mengimbau semua pihak tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi, meski situasi di lapangan memanas.

1. Polisi Sudah Kantongi Identitas Pelaku

Bentrok antar organda di Makassar, Kamis (24/7/2025)/Istimewa
Bentrok antar organda di Makassar, Kamis (24/7/2025)/Istimewa

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana, mengungkapkan bahwa pihaknya sudah mengantongi identitas OTK yang diduga terlibat dalam penyerangan tersebut.

"Sudah ada informasi yang masuk ke kami, masih dilakukan penyelidikan terkait hal tersebut. Kami masih memantau pergerakan orang-orang tersebut lewat CCTV," kata Arya, Sabtu (26/7/2025).

2. Penangkapan menunggu proses verifikasi

Bentrok antar organda di Makassar, Kamis (24/7/2025)/Istimewa
Bentrok antar organda di Makassar, Kamis (24/7/2025)/Istimewa

Arya menjelaskan, pihak kepolisian tidak serta-merta bisa menangkap orang hanya berdasarkan dugaan atau informasi awal dari grup tertentu. Semua informasi harus terlebih dulu diverifikasi petugas di lapangan.

"Jadi tidak bisa langsung melakukan penangkapan tanpa konfirmasi detail identitasnya," jelas Arya.

3. Polisi siap bertindak tegas

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana. IDN TImes/Darsil Yahya
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana. IDN TImes/Darsil Yahya

Sebelum melakukan penangkapan, polisi juga harus mengumpulkan alat bukti, memeriksa saksi, dan memastikan kebenaran data pelaku. Arya menegaskan, jika identitas pelaku sudah terverifikasi, pihaknya akan bergerak cepat.

"Harus ada konfrontasi dulu, siapa yang melakukan dan ada saksinya. Dan tentunya kita akan melakukan tindakan tegas," tegasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irwan Idris
EditorIrwan Idris
Follow Us